Makassar — Polda Sulsel berhasil mengungkap sindikat peredaran gelap narkotika sebanyak 5 koper besar.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana dalam keterangan persnya, Kamis, 12 Januari 2023 mengatakan, pihaknya melalui Polrestabes Makassar, berhasil menyita sedikitnya 43 Kg sabu-sabu
Selain itu, juga menyita 15.056 butir pil ekstasi, terdiri pil berlogo channel sebanyak 1891 butir dan pil berlogo monyet 9577,5 butir.
Menurut Nana Sudjana, peredaran gelap narkotika tersebut merupakan sindikat besar yang memiliki jaringan internasional.
Dalam menjalankan aksinya, para pelaku memanfaatkan orang yang tidak ia kenal yang ia hubungi melalui aplikasi bbm dan threema untuk mengambil barang jenis narkotika dan mengedarkannya.
“Jadi orang yang dihubungi melalui dua aplkasi tersebut merupakan kurir sekaligus orang yang menyimpan barang haram tersebut. Selanjutnya pelaku mrmberinya upah 10-16 juta per kilogram narkotika,” ujar jenderal polisi bintang dua tersebut
Dalam pengungkapan sindikat narkotika tersebut, Polda berhasil mengamankan kaki kaki tangan pelaku masing-masing berinisial FA, SA, RC dan RA
“Mereka ini kami tangkap di 4 tempat berberda yakni Jl abd. Dg. Sirua Makassar;, Jl. Faisal Makassar, di Apartement Edu City Tower Harvard lantai 31 kamar 3102, Surabaya dan Jl. Onta Lama Makassar,” katanya.
Selanjutnya, kata Nana Sudjana, terungkapnya sindikat peredaran gelap narkotika ini berawal saat anggota menemukan barang bukti berupa sabu-sabu sebanyak 1 saset dari FA dan FE di Makassar, 1 Januari 2023
Lain dari itu, juga ditemukan alat isap sabu-sabu berupa pirex kaca beserta 2 unit handphone. “Kemudian dari hasil interogasi yang bersangkutan mengaku mendapatkan dari seseorang inisial SA di Jl. Faisal diamankan 1 (satu) sachet narkotika jenis sabu sabu,” ujarnya.
Polisi, sambung Nana Sudjana tidak berdiam sampai disitu. Informasi dari FA dan SA terus dikorek hingga akhirnya menyebutkan adanya sabu sabu dan pil berlogo “channel” dan berlogo monyet yang masih di simpan di apartement educity, Surabaya.
Dari informasi itu, polisi terbang ke Surabaya dan berhasik menemukan simpanan yang dimaksud berupa 12.118,4077 gram sabu sabu, 1891 butir pil berlogo channel dan 9577,5 butir phisikotropika dengan kandungan etizolam.
Selanjutnya tanggal 5 januari 2023, di Jl. Onta lama Makassar berhasil diamankan RC beserta bb 32 (tiga puluh dua) bungkus kemasan teh cina warna hijau berisi narkotika jenis sabu sabu seberat 31.491 (tiga puluh satu ribu empat ratus sembilan puluh satu gram).
Barang bukti tersebut diperoleh dengan cara dijemput di Surabaya, lalu dikemas kedalam ac portable lalu dibawa ke ekspedisi untuk dikirim ke Kota Makassar (*)
Tinggalkan Balasan