banner 650x65

Katasulsel.com, -Antusiasme masyarakat Sulawesi Selatan dalam menghabiskan masa liburannya kini semakin tinggi dengan adanya pilihan baru yakni naik kereta api di rute Kabupaten Maros-Kabupaten Barru. Hal ini dikarenakan jalur kereta api ini baru diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Maret lalu dan menjadi jalur kereta pertama di luar Jawa dan Sumatera.

Menurut Divisi SDM Balai Pengelola Kereta Api Sulsel, Rahmat, rata-rata penumpang kereta api adalah anak sekolah yang sedang berlibur bersama keluarganya. Hal ini terlihat dari antrean yang terjadi sejak pagi hari di stasiun. Para calon penumpang sudah menunggu setelah salat Subuh di depan loket karcis penumpang. Bahkan, untuk menghindari kelelahan dalam antrean, para calon penumpang yang akan naik kereta api ini menata sandal atau sepatunya membentuk antrean.

Adapun harga tiket kereta api ini cukup terjangkau, yakni Rp 10 ribu untuk sekali jalan dan Rp 20 ribu untuk pulang pergi per orang. Namun, tiket kereta api ini memiliki kuota penumpang per stasiun per satu trip sehingga calon penumpang harus antri untuk membelinya. Penumpang yang mendapatkan prioritas tempat duduk adalah anak-anak, ibu-ibu, wanita hamil, lansia, dan disabilitas.

Untuk mengangkut penumpang wisata ini, Balai Pengelola Kereta Api Sulsel menggunakan tiga gerbong. Adapun jadwal pemberangkatan PP dibagi dua, yakni pukul 08.30 WITA dan 14.00 WITA setiap harinya. Jalur kereta Maros-Barru ini merupakan salah satu dari tiga target utama proyek kereta api Makassar-Parepare yang masuk sebagai Proyek Strategi Nasional (PSN). Jalur ini memiliki panjang 80 kilometer yang melintasi 9 stasiun. Dengan adanya kereta api ini, masyarakat Sulawesi Selatan dapat menikmati liburan yang lebih menyenangkan sambil menikmati pemandangan indah sepanjang jalur kereta api.

banner 650x650