banner 650x65

Katasulsel.com, Makassar – Setelah mengikuti Lomba Karya Tulis Jurnalis (LKJ) Divisi Humas Polri dengan penuh semangat, peserta asal Makassar, Muin L.O, mengungkapkan perasaannya setelah melihat pengumuman juara konten kreator yang diposting melalui link YouTube pada tanggal 22 Juni 2023 lalu. Sayangnya, Muin belum berhasil meraih juara dalam kompetisi tersebut.

Dalam pengumuman resmi yang telah dilihatnya, terungkap bahwa pemenang LKJ 2023 Divisi Humas Polri terdiri dari tiga kategori. Juara pertama diraih oleh seorang jurnalis dari DKI Jakarta, juara kedua dari Jawa Timur, dan juara ketiga dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Dari total 270 karya yang masuk, mereka berhasil menyita perhatian juri dan meraih prestasi gemilang.

Meskipun tidak berhasil meraih juara, Muin tetap menunjukkan sikap profesional dan lapang dada terhadap hasil perlombaan tersebut. Ia mengakui bahwa kualitas karyanya masih perlu ditingkatkan dan berkomitmen untuk terus berkarya dan meningkatkan kemampuannya di bidang jurnalistik, “Saya akui kualitas akan karya saya masih perlu ditingkatkan,” ujarnya ke redaksi Katasulsel.com, Jumat, 30 Juni 2023.

Sebagai salah satu wartawan senior asal Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang kini menetap di Kota Makassar, Muin memilih untuk mengajukan sebuah usulan kepada Divisi Humas Polri melalui admin Lomba Karya Tulis Jurnalis. Ia berharap bahwa karya-karya juara dapat dipublikasikan kembali agar dapat menjadi bahan pembelajaran bagi masyarakat.

Muin juga berharap agar LKJ ke depan dapat memiliki lebih dari satu kategori (tidak hanya feature news) dan jumlah pemenang yang lebih banyak, termasuk hingga juara harapan ketiga atau bahkan sepuluh besar.

Sebagai seorang penulis, Muin merasa perlu untuk mengungkapkan curhatannya ini kepada redaksi media ini. Baginya, ini adalah curhatan yang istimewa setelah mengikuti lomba yang berlangsung baru-baru ini. Ia berharap agar usulannya dapat dipertimbangkan oleh Divisi Humas Polri dan membawa perubahan yang positif untuk kompetisi LKJ di masa mendatang.

Muin L.O, peserta Lomba Karya Tulis Jurnalis (LKJ) Divisi Humas Polri asal Makassar, berharap agar curhatannya ini dapat didengar oleh pihak terkait. Menurut Muin, usulannya untuk mempublikasikan kembali karya-karya juara adalah sebagai langkah untuk memberikan manfaat yang lebih luas kepada masyarakat.

Muin meyakini bahwa karya-karya yang berhasil meraih juara memiliki nilai edukatif yang tinggi. Dengan mempublikasikannya ulang, baik melalui media massa maupun platform digital, masyarakat luas dapat belajar dan terinspirasi oleh keunggulan dan keahlian para pemenang. Muin berharap agar Divisi Humas Polri mempertimbangkan usulannya tersebut untuk memberikan manfaat yang lebih besar dan memperluas dampak dari kompetisi LKJ.

Tak hanya itu, Muin juga berharap agar LKJ ke depan dapat melibatkan lebih dari satu kategori. Ia menyatakan bahwa menghadirkan variasi kategori dalam kompetisi dapat memberikan kesempatan kepada para peserta dengan minat dan keahlian yang berbeda-beda. Dengan begitu, lebih banyak orang dapat berpartisipasi dan berkompetisi dalam LKJ, serta mendorong terciptanya karya-karya jurnalistik yang lebih beragam dan kreatif.

Muin juga berpendapat bahwa jumlah pemenang dalam LKJ perlu ditingkatkan. Ia berharap agar tidak hanya terbatas pada tiga pemenang saja, melainkan hingga juara harapan ketiga atau bahkan sepuluh besar. Dengan memberikan pengakuan lebih kepada para peserta yang mencapai peringkat tinggi, hal ini dapat menjadi motivasi bagi mereka untuk terus meningkatkan kualitas karya dan mengembangkan bakat jurnalistiknya.

Sebagai seorang wartawan senior yang memiliki pengalaman luas di dunia jurnalistik, Muin mengungkapkan curhatan ini dengan harapan agar suaranya didengar. Ia ingin memberikan kontribusi positif dalam pengembangan Lomba Karya Tulis Jurnalis Divisi Humas Polri dan mendorong perubahan yang lebih baik di masa depan. Dengan sikap profesional dan komitmen yang tinggi, Muin tetap bersemangat untuk terus berkarya dan meningkatkan kualitas tulisannya.(*)

banner 650x900