Capaian survey CPSA ini, tentunya menarik perhatian warga Sidrap dan para pengamat politik, karena mencerminkan dinamika politik lokal dan prospek pemilihan di masa mendatang. Namun, sebagai berita berbasis survei, perlu diingat bahwa hasil survei dapat berubah seiring waktu dan faktor lain yang mempengaruhi preferensi pemilih.
Pada bagian lain, Baharuddin Andang mengapresiasi hasil survey CPSA yang telah memasukkan namanya menjadi salah satu bakal calon Wakil Bupati Potensial di Sidrap melalui kinerja survey satu tahun terakhir.
Namun demikian, mantan legislator Sidrap dua periode itu belum bisa memberikan komentar terlalu jauh mengenai hal tersebut dan menganggap hal tersebut mungkin karena sampai saat ini masih kurang figur-figur potensial yang muncul di permukaan atau umumnya pigur-pigur potensial belum berani menyatakan kesediaannya sehingga publik belum terpublikasi dengan dengan baik.
“Selain itu, popularitas saya selama 2 priode jadi ketua DPD PAN Sidrap dan anggota DPRD Sidrap 10 tahun hingga jadi akademisi 10 dan pengamat kebijakan publik tahun terakhir sehingga masih segar dalam ingatan publik. Secara pribadi sesungguhnya tidak pernah terlintas dalam angan saya untuk mencalonkan diri. Namun demikian tidak ada yang mustahil bila masyarakat mendukung dan Allah menghendaki,” ujarnya, menutup. (*)
Tinggalkan Balasan