SIDRAP – Proses seleksi penerimaan komisioner Bawaslu Kabupaten Sidrap kian mengkristal. Dari 12 peserta awal, kini tinggal tersisa 6 orang yang akan memperebutkan tiga kursi prestisius sebagai anggota Komisioner Bawaslu Sidrap.
Dalam deretan peserta yang masih bertahan, ada tiga nama yang menarik perhatian. Mereka adalah Andi Syaiful, Muhardin, dan Asmawati Salam, yang berstatus sebagai incumbent, siap berhadapan dengan tiga peserta pendatang baru, yaitu Haedir, Anita dan Akhwan Ali.
Ketegangan semakin terasa karena saat ini semua peserta sedang dalam tahap penilaian publik. Panitia Seleksi (Pansel) memberikan kesempatan luas bagi masyarakat untuk memberikan penilaian terhadap kelayakan dan kapabilitas semua calon komisioner Bawaslu Sidrap.
Prof. Dr. Amjani, M.Si, bersama empat anggota pansel lainnya, secara tegas membuka pintu lebar-lebar bagi masyarakat untuk memberikan penilaian mengenai calon-calon tersebut. Pansel juga menjamin kerahasiaan identitas para pemberi penilaian agar proses seleksi berjalan adil dan transparan.
Tak bisa dipungkiri bahwa persaingan ketat dan ujian yang harus dihadapi peserta seleksi membuat ketegangan semakin meningkat. Mereka (Incumbent) tentu masih berharap namanya tetap bertahan dan diumumkan sebagai bagian dari tiga besar anggota Komisioner Bawaslu Sidrap. Tapi, sekali lagi, banyak kemungkinan yang bisa terjadi.
Sebelum 3 besar anggota Komisioner Bawaslu Sidrap dapat diketahui, semua peserta harus melewati serangkaian tahapan seleksi yang ketat. Pengumuman peserta yang berhasil masuk 3 besar baru direncanakan akan dilaksanakan pada akhir pekan ini, tepatnya pada Sabtu, 12 Agustus 2023. Tunggu hasilnya!
Tinggalkan Balasan