KATASULSEL.COM, SIDRAP – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang, Muhammad Idris Usman, kembali meraih pengakuan atas prestasinya. Ia berhasil terpilih sebagai salah satu finalis dalam Kompetisi Inovasi Pasca Pelatihan Kepemimpinan Administrator (SINOPADIK) Tahun 2023.
Dalam sebuah pengumuman resmi, Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 552/PLB.1.3/HKM.02.2/2023 yang mengumumkan nama-nama 15 Pejabat Administrator terpilih sebagai finalis dari jumlah peserta awal sebanyak 78. Muhammad Idris Usman merupakan satu-satunya perwakilan dari Kementerian Agama yang berhasil melaju sebagai finalis dalam kompetisi bergengsi ini.
SINOPADIK merupakan ajang yang mempertaruhkan Aksi Perubahan yang telah diterapkan oleh para Pejabat Administrator. Sebagai lulusan Program Kepemimpinan Administrator (PKA) VIII Tahun 2022 di wilayah Balai Diklat Keagamaan Banjarmasin, Muhammad Idris Usman telah menciptakan sebuah inovasi berjudul SIPATO (Sistem Pelayanan Terukur dan Profesional) dalam rancangan Aksi Perubahan yang ia ajukan.
SIPATO adalah layanan yang dirancang untuk memberikan kemudahan, kecepatan, dan profesionalisme dalam pelayanan bagi masyarakat dan seluruh ASN Kementerian Agama. Dengan fokus pada kemudahan akses dan pelayanan yang lebih baik, inovasi ini memiliki potensi besar untuk memperbaiki efisiensi dan kualitas layanan di lingkup Kementerian Agama.
Muhammad Idris Usman dan inovasinya, SIPATO, akan melangkah lebih jauh dalam kompetisi SINOPADIK. Para finalis akan berkumpul di Provinsi Kalimantan Timur, Samarinda, untuk mengikuti serangkaian acara termasuk Final SINOPADIK yang dijadwalkan pada 28 Agustus 2023 di Kantor BPSDM Banjarmasin. Sementara itu, Pameran Finalis SINOPADIK akan digelar selama dua hari pada 29-30 Agustus 2023 di Samarinda Convention Hall.
Prestasi Muhammad Idris Usman bukan hanya merupakan pengakuan atas dedikasinya dalam menciptakan perubahan yang bermanfaat, tetapi juga menjadi cerminan kemampuan dan bakat di kalangan para Pejabat Administrator di Kementerian Agama. Dengan dukungan dari tim dan komunitasnya, ia memiliki peluang besar untuk meraih prestasi lebih tinggi dan terus berkontribusi pada peningkatan kualitas pelayanan di lingkup Kementerian Agama.(*)
Tinggalkan Balasan