banner 600x50

Dalam Upaya Mencegah Karhutla, Dandim 1420/Sidrap Letkol Inf Andika Ari Prihantoro., SE., M.I.Pol Menghimbau Warga untuk Tidak Membakar Lahan

Katasulsel.com, Sidrap – Dalam menghadapi musim kemarau yang telah tiba, Dandim 1420/Sidrap, Letkol Inf Andika Ari Prihantoro., SE., M.I.Pol, hari ini memberikan imbauan tegas kepada warga di wilayahnya untuk tidak membakar lahan, Minggu, 17 September 2023. Imbauan ini disampaikannya, guna mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang selama ini menjadi ancaman serius di musim kemarau.

Dandim Andika Ari Prihantoro menyatakan keprihatinannya atas tingginya risiko karhutla di wilayahnya, “Kita telah mengalami musim kemarau yang cukup panjang dan kering, sehingga risiko karhutla sangat tinggi. Kami meminta kepada seluruh warga di wilayah Sidrap untuk tidak membakar lahan sama sekali,” ujar Andika AP

Selain itu, Andika AP juga menegaskan bahwa tindakan membakar lahan adalah ilegal dan akan ditindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku. “Kami bekerja sama dengan aparat kepolisian dan pihak berwenang lainnya untuk memantau dan mengawasi wilayah ini. Siapapun yang terbukti melakukan pembakaran lahan akan menghadapi konsekuensi hukum yang serius,” tambahnya.

Dalam upaya pencegahan karhutla, Dandim 1420/Sidrap juga mengajak warga untuk aktif melaporkan jika mereka mengetahui adanya aktivitas pembakaran lahan ilegal. “Kami sangat mengandalkan peran serta masyarakat dalam melaporkan kegiatan yang mencurigakan. Ini adalah tanggung jawab bersama untuk melindungi lingkungan dan keamanan wilayah kita,” ujar Andika AP

Imbauan ini datang seiring dengan upaya yang lebih luas dari pemerintah daerah dan instansi terkait untuk mencegah karhutla di seluruh wilayah Sulawesi Selatan. Musim kemarau yang panjang dan berkepanjangan membuat pemadaman api menjadi tugas yang sangat sulit. Oleh karena itu, tindakan pencegahan seperti imbauan ini sangat penting guna menjaga kelestarian lingkungan dan kesehatan masyarakat.

Warga di wilayah Sidrap diharapkan mendukung upaya ini dengan tidak melakukan aktivitas membakar lahan, merawat lingkungan, dan melaporkan aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang. Dandim Andika AP menekankan, “Kita bersama-sama dapat menjaga lingkungan dan mencegah terjadinya karhutla. Mari kita bekerja sama demi kebaikan bersama,” akunya (*)