Katasulsel.com, Sidrap – Kepemimpinan Dollah Mando sebagai Bupati Sidrap akan segera berakhir pada Desember 2023. Ini berarti akan ada kekosongan posisi kepala daerah yang memerlukan penunjukan penjabat (pj) bupati oleh pemerintah.
Mengenai penunjukan penjabat Pj bupati oleh pemerintah, aturannya telah dijelaskan dalam Permendagri Nomor 4 Tahun 2023 tentang Penjabat Gubernur, Penjabat Bupati, dan Penjabat Wali Kota. Dokumen ini merinci persyaratan, proses pengusulan, tahapan pembahasan, hingga pelantikan Pj yang ditunjuk oleh pemerintah untuk mengisi kekosongan jabatan gubernur, bupati, atau wali kota.
Salah satu aspek menarik dalam permendagri tersebut yakni di Pasal 3, yang menyebutkan bahwa Pj Bupati harus memenuhi sejumlah persyaratan, termasuk memiliki pengalaman dalam menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemerintah Pusat atau di lingkungan Pemerintah Daerah.
Penilaian kinerja pegawai selama tiga tahun terakhir juga menjadi faktor penting, di mana calon Pj Bupati harus memiliki catatan kinerja yang baik dan tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin berat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Selain itu, calon Pj Bupati juga harus sehat jasmani dan rohani, yang harus dibuktikan dengan surat keterangan dari rumah sakit pemerintah.
Dengan mengacu pada ketentuan ini, sudah ada nama-nama calon Penjabat Bupati Sidrap mulai mencuat. Beberapa di antaranya berasal dari tingkat pusat, seperti Akbar Ali, seorang pejabat tinggi di Kemendagri yang merupakan putra asli Sidrap asal Pangkajene dan lainnya
Tidak hanya dari tingkat pusat, beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) berpengaruh yang bertugas di tingkat Sulawesi Selatan juga masuk dalam perbincangan. Contohnya, Andi Arsyad, yang saat ini menjabat sebagai Pj Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan, serta Andi Erwin, yang menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Selatan. Meskipun bukan putra daerah asli, Andi Erwin dikenal cukup berpengaruh pada policymakers Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Tentu saja, ada juga sejumlah nama pejabat penting di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidrap yang dianggap layak. Di antara mereka adalah Dr. Basra, yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Sidrap, Andi Faisal Ranggong, Kadis Lingkungan Hidup Sidrap, Rohady Ramadhan, Kadis Koperasi UKM Sidrap, Andi Rachmat, Kepala BPKD Sidrap, Faisal Sehuddin, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sidrap, serta Muhammad Yusuf DM, Kepala Bapenda Sidrap, dan masih banyak nama lainnya.
Tinggalkan Balasan