banner 600x50

SoppengBupati Soppeng, Kaswadi Razak, mempercepat implementasi program Budidaya Pisang Cavendish pasca pencanangan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin. Dalam langkah konkretnya, Bupati Kaswadi langsung menanam komoditi ekspor tersebut di lahan pribadinya seluas 15 hektar. Hal ini disampaikannya saat melakukan penanaman pisang Cavendish bersama Pj Gubernur Sulsel di Dusun Medde, Desa Patampanua, Kecamatan Marioriawa, Kabupaten Soppeng pada Jumat, 8 Desember 2023.

Sebelum kunjungan Pj Gubernur, Bupati Kaswadi telah memulai penanaman pisang Cavendish dan menyatakan kesiapan penuh untuk mendukung program tersebut di Kabupaten Soppeng. Kaswadi yakin bahwa program ini akan sukses dengan dukungan penuh dari petani dan fasilitas permodalan yang telah disiapkan oleh lembaga keuangan.

“Kami telah memulai menanam pisang Cavendish sebelum Pak Gubernur melakukan kunjungan ke Soppeng. Kami siap gas full, apalagi petani kami sudah langsung menjalankan program hortikultura pisang Cavendish. Soal permodalan, semua bank juga sudah siap tempur,” kata Kaswadi Razak.

Bupati Kaswadi menekankan bahwa program budidaya pisang Cavendish dibiayai melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan mendapatkan bimbingan serta pengawasan langsung. Dia berharap program ini dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat setempat, sambil mengajak seluruh pihak untuk mendukung inisiatif budidaya pisang Cavendish.

“Ini program pisang Cavendish dibiayai langsung lewat KUR. Kita dibiayai, tapi kita dibimbing dan diawasi langsung. Saya yakin seratus persen program pisang Cavendish ini berhasil,” ungkapnya.

Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menyambut baik langkah konkrit yang diambil oleh Bupati Kaswadi Razak. “Soal pisang ini sudah jauh pembicaraan kita, hilirnya bagaimana, siapa yang beli, ini sudah kami selesaikan,” jelas Bahtiar.

banner 250x250

Bahtiar juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Soppeng, terutama para petani hortikultura, untuk memanfaatkan lahan tidur guna budidaya pisang Cavendish. Dia menekankan pentingnya jumlah produksi yang besar atau massal untuk mencapai kesuksesan dalam budidaya tersebut.

“Kalau petani mau naik kelas, jadilah petani hortikultura. Ada sampai puluhan jenis tanaman hortikultura. Salah satunya adalah pisang Cavendish. Tapi bikinnya tidak boleh sedikit, harus dalam jumlah besar atau massal,” pesannya.