banner 600x50

KATASULSEL.COM, ENREKANG – Ma’ruf Amin Arifin Bando Calon Anggota Legislatif [Caleg] nomor urut 2 dari Partai Amanat Nasional [PAN] Daerah Pemilihan [Dapil] Enrekang III,membantah pertemuanya dengan salah seorang pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Enrekang dan guru bukan kampanye.

Hal itu disampaikan Ma’ruf Amin saat memenuhi panggilan Panwaslu Kecmatan Alla di Kelurahan Buntu Sugi,kecamtan Alla-Enrekang,Saptu,(30/12/2023).

Menurutnya,pertemuan tersebut yang duduk berdampingan bersama dengan pendamping PKH dan guru sesuai dengan yang ada di foto yang viral beredar di media sosial itu pendataan penambahan Program Indonsia Pintar [PIP] untuk tahun 2024 mendatang melalui jalur aspirasi anggota komisi X DPR RI Partai PAN dari dapil III Sulsel Mitra Fakhruddin MB di Lembang Buntu Limbong,kecamatan Gandang Batu Sillanan-Tana Toraja,
Rabu (27/12 / 2023.)

“Itu yang di foto duduk berdampingan dengan pendamping PKH dan guru bukan di Enrekang dan juga bukan kampanye,tetepi pendataan penambahan beasiswa untuk tahun 2024 nanti,”kata Ma’ruf Amin saat memberikan klarifikasinya di hadapan ketua Panwascam Alla.

Ia mengatakan,wajar jika dirinya duduk berdampingan bersama dengan pendamping PKH dan guru tersebut,karena mereka satu tim menjalankan program pemerintah tersebut.

Jumadir pendamping PKH hadir pada acara tersebut sebagai operator PIP,Maliki P3K Guru selaku staf ahli Mitra Fakhruddin MB dan Hamran kepala sekolah SDN 74 Bolang sebagai penghubung antara mereka dan guru siswa SDN 7 Lembang Batu Sillanan dan sekaligus petunjuk jalan.

banner 250x250

“Wajar jik saya ikut membantu program tersebut karena saya masuk Tenaga Ahli TA program PIP dan saya juga anggota BEN PAN,”jelas Ma’ruf Amin yang akrap disapa Amin Rais ini.

Pada kesempatan yang sama,Adam ketu Panwaslu Kecamatan Alla mengatakan pemriksaan klarifikasi yang dilakukan oleh pihaknya berdasarkan laporan warga.Dari hasil klarifikasi yang kami lakukan,pertemuan itu diluar wilayah hukum kami.

“Hasil klarifikasi dari yang bersangkutan pertemuan itu di Lembang Buntu Limbong,kecamatan Gandang Batu Sillanan-Tana Toraja dan bukan kampanye tetapi pendataan beasiswa untuk tahun 2024 mendatang,”kata Adam.

Terpisah,Arif Nego salah seorang guru siswa SDN 7 Batu Sillanan-Tana Toraja membenarkan adanya pertemuan pengimputan dan pendataan para siswanya untuk mendaptakan PIP tahun 2024 mendatang.

“Benar pada Rabu,27 Desember 2023 malam di Lembang [Desa] kami ada pertemuan pengimputan PIP untuk siswa-siwi kami,”singkat Arif Nego dibalik telpon genggamnya.(*)