banner 600x50

KATASULSEL.COM, SIDRAP — Komando Daerah Militer 1430/Sidrap menggelar acara peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 H/2024 M yang dilaksanakan di Masjid Al Ikhsan Makodim 1420/Sidrap Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Majelling Wattang Kecamatan Marittengae Kabupaten Sidenreng Rappang, Senin (04/03/24).

Kegiatan acara Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 H/2024 M ini mengusung tema “Aktualisasi Nilai Nilai Isra Mi’raj dan Pengamalan Ibadah di Tengah Terpaan Digitalisasi”.

Dalam sambutannya, Dandim 1420/Sidrap Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, SE., M.I.Pol., melalui Kasdim 1420/Sidrap Mayor Arm Arie Widarto, S.IP., mengucapkan, Puji syukur kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat-NYA, sehingga kita dapat memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 H/2024 M ini, melalui peringatan peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW ini mengajak para jamaah meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Kasdim berharap, Dengan adanya peringatan isra’ Mi’raj seluruh anggota Kodim 1420/Sidrap dapat mengambil hikmah di balik peristiwa bersejarah ini untuk dijadikan contoh dalam kehidupan sehari–hari, Ujarnya.

“Banyak makna dapat kita ambil dalam diri Nabi Muhammad SAW berupa contoh keteladanan yang sangat baik bagi umat Islam yang mengharapkan keridhoan Allah SWT,” kata Kasdim.

Ia berharap, semoga dengan peringatan Isra’ Mi’raj kali ini semua prajurit selalu bersyukur atas segala nikmat yang di berikan, serta ikhlas dan tawakal dalam menghadapi segala ujian, Imbuhnya.

banner 250x250

Sementara itu Ustadz H. Hamka Adamah, Lc., dalam tausiyah mengatakan, “Dengan memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, dapat kita jadikan sebagai landasan taqwa kepada Allah SWT, sehingga didalam setiap menjalankan tugas apapun, kita tetap menjalankan sholat 5 waktu,” Harapnya.

Hakikat Shalat adalah menghadapkan hati dan jiwa kepada Allah dengan cara yang dapat mendatangkan perasaan takut dan cinta kepada-Nya, serta menumbuhkan dalam jiwa akan kebesaran-Nya, sedangkan jiwa sholat adalah menghadap Allah dengan khusyu, ikhlas dan kesadaran hati baik dalam berdzikir maupun memuji,” Urainya.

Diakhir tausiahnya Ustadz H. Hamka Adamah, Lc ., mendo’akan “Mari kita syukuri segala apa yang sudah kita miliki, hingga saat ini. Karena sebaik-baiknya seorang hamba, adalah yang bersyukur. Dengan bermodalkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Semoga kita semua menjadi hamba Allah yang selalu bertaqwa dan termasuk golongan orang – orang mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW kelak dihari akhir, Aamiin,” Tutupnya (*)