KATASULSEL.COM, ENREKANG – Hari ketiga pasca banjir bandang yang melanda kota Enrekang dan wilayah sekitarnya, pemerintah daerah, bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Enrekang, terus melakukan upaya tanggap darurat. Salah satu upaya yang terus dilakukan adalah pembukaan layanan dapur umum guna menyediakan sajian makanan bagi warga yang terdampak langsung oleh bencana alam.
Dari pantaun, selasa 30 april 2024, meskipun sudah memasuki hari ketiga, kondisi di beberapa wilayah masih belum pulih sepenuhnya dari dampak banjir bandang. Oleh karena itu, keberadaan dapur umum yang didirikan di Rumah Jabatan Bupati, termasuk dapur umum tim relawan, dan masyarakat menjadi sangat penting dalam memberikan bantuan kepada warga mendapatkan makanan akibat kehilangan persediaan makanan mereka.
Tim relawan dari berbagai instansi dan organisasi kemanusiaan, serta masyarakat umum, turut ambil bagian dalam operasional dapur umum. Mereka bekerja keras untuk memastikan bahwa setiap warga yang membutuhkan mendapatkan bantuan makanan yang cukup. Dengan kerja bergotong-royong, mereka menyiapkan hidangan dengan penuh kepedulian, bertujuan untuk memberikan sedikit kelegaan bagi para korban banjir bandang, serta membagikan bantuan secara langsung sesuai dengan data yang ada.
Pemerintah daerah, Baznas, TP-PKK, dan semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan dapur umum ini berharap agar bantuan dan dukungan terus mengalir, baik dari masyarakat setempat maupun dari pihak-pihak luar, guna membantu pemulihan dan rehabilitasi wilayah yang terdampak banjir bandang ini. Keberlanjutan bantuan dan kerja sama antarinstansi diharapkan dapat mempercepat proses pemulihan dan membangun kembali kehidupan normal bagi masyarakat Enrekang dan sekitarnya yang terdampak bencana ini.” (*)
Tinggalkan Balasan