banner 650x65

Wajo, katasulsel.com — Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, meraih prestasi gemilang dalam upaya melindungi kesehatan masyarakat. Hari ini, Pj Bupati Wajo, Andi Bataralifu dijadwalkan menerima penghargaan istimewa dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dalam peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) 2024.

Dalam keterangan resmi, Andi Bataralifu menyampaikan kebanggaannya akan penghargaan Abipraya Prasasya yang akan diterima dalam acara puncak HTTS 2024. “Penghargaan ini adalah pengakuan atas komitmen dan kerja keras Kabupaten Wajo dalam mengimplementasikan kebijakan kawasan tanpa rokok,” ujarnya dengan antusias.

Surat resmi dari Kemenkes No. TM.04.01/C/1558/2024 yang diterima pada 22 Mei menegaskan keunggulan Kabupaten Wajo dalam penetapan Peraturan Daerah tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) serta penerapan dashboard e-monev KTR. Kabupaten Wajo menjadi satu-satunya di Sulawesi Selatan yang mendapatkan penghargaan tersebut, menegaskan posisinya sebagai pelopor dalam gerakan anti-tembakau.

“Prestasi ini bukan hanya milik pemerintah, tetapi juga hasil kerja keras semua pihak dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Wajo,” tambah Andi Bataralifu.

Tema yang diangkat oleh Kemenkes dalam HTTS 2024, yaitu “Lindungi Anak dari Campur Tangan Industri Produk Tembakau”, memberikan fokus pada upaya perlindungan generasi muda dari dampak negatif asap rokok. Kabupaten Wajo berhasil menonjol di antara pesaing lainnya, menunjukkan dedikasi yang kuat dalam memerangi konsumsi tembakau di kalangan anak-anak dan remaja.

“Penghargaan ini bukan hanya kehormatan bagi Kabupaten Wajo, tetapi juga sebuah tanggung jawab untuk terus menjadi teladan dan memperluas dampak positifnya bagi masyarakat luas,” tutup Andi Bataralifu, sembari berharap prestasi ini akan menginspirasi daerah-daerah lain di Indonesia untuk mengadopsi langkah-langkah serupa dalam melawan bahaya rokok.(*)

banner 650x650