Wakil Bupati Soppeng, H Lutfi Halide, Memimpin Acara dengan Semangat Kebangsaan
Soppeng, katasulsel.com — Di bawah langit biru yang cerah, Anjungan Imangkawani Lapangan Gasis Watansoppeng menjadi saksi kegiatan bersejarah, Harmoni Menari Sulsel, yang dihadiri oleh Wakil Bupati Soppeng, Ir. H Lutfi Halide, MP, Rabu (12/6/2024), pukul 08.30 Wita. Dalam sambutannya, Wakil Bupati Lutfi Halide mengungkapkan apresiasi dan terima kasih atas terselenggaranya acara tersebut kepada panitia penyelenggara.
Dalam pidatonya, Wakil Bupati menggarisbawahi bahwa acara ini bukan sekadar ajang untuk mengasah bakat dan minat peserta, tetapi juga sebagai wadah untuk memupuk rasa kebangsaan dan keindonesiaan. “Kita semua menyadari bahwa pendidikan bukanlah tanggung jawab pemerintah semata, tetapi melibatkan seluruh elemen masyarakat,” ungkapnya.
Tidak hanya sekadar retorika, Lutfi Halide juga menyoroti peningkatan anggaran sektor pendidikan hingga lebih dari 20%. “Perhatian pemerintah kabupaten Soppeng untuk memajukan pendidikan telah terbukti melalui berbagai upaya, termasuk pemberian beasiswa, penyediaan sarana prasarana, workshop, dan pelatihan untuk peningkatan kapasitas pendidikan dan tenaga kependidikan,” jelasnya.
Meski demikian, Lutfi Halide juga mengakui tantangan yang dihadapi dalam memenuhi kebutuhan pendidikan, terutama antara satuan pendidikan tinggi dengan PAUD, SD, dan SMP. Namun, ia menegaskan bahwa kerjasama antara pemerintah kabupaten dengan provinsi selalu terjalin dengan baik.
Dalam konteks kegiatan Harmoni Sulsel Menari ini, Wakil Bupati juga menyoroti pentingnya tarian sebagai bagian dari identitas suatu bangsa dan etnis. Ia berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi agenda rutin dan melibatkan seluruh siswa dari pendidikan dasar hingga menengah.
Acara ini juga menjadi implementasi dari kurikulum merdeka, yakni Project Penguatan Pelajar Pancasila (P5), sebuah program yang bertujuan memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
Dukungan Penuh dari Pemerintah dan Pendidik
Kegiatan Harmoni Sulsel Menari juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng, para kepala sekolah dari berbagai tingkatan, serta ketua panitia dan peserta Harmoni Sulsel Menari.
Dukungan penuh dari pemerintah dan para pendidik menjadi penegas bahwa pendidikan dan kebudayaan bukanlah sekadar slogan, tetapi sebuah komitmen nyata untuk membangun generasi emas 2045 yang tangguh dan berintegritas. Semoga upaya ini dapat terus ditingkatkan demi kemajuan pendidikan dan kebudayaan di Soppeng serta Sulawesi Selatan secara keseluruhan.(edybasri)
Tinggalkan Balasan