banner 650x65

Sidrap, katasulsel.com – Suasana di Jl Andi Pakkanna, Kelurahan Rappang, Kecamatan Panca Rijang, Sidrap, masih dipenuhi oleh kepedihan yang mendalam.

Kebakaran yang menghanguskan rumah milik Muksin telah merenggut nyawa seorang anak, meninggalkan luka yang mendalam di hati banyak orang.

Di tengah duka yang menyelimuti, hadir seorang sosok yang juga sangat terpukul, dia adalah Kapolres Sidrap, AKBP Dr. Fantry Taherong, S.H., S.I.K., M.H., yang tak mampu menahan tangis saat bertemu dengan Muksin dan keluarganya.

Ketika Kapolres Sidrap dan Bhayangkari Cabang Sidrap tiba di lokasi kejadian, Sabtu, (20/7), sore, wajahnya tampak pudar, dan matanya menyiratkan kepedihan yang luar biasa.

Dalam keheningan yang penuh dengan rasa duka, ia menyampaikan bantuan kepada para korban kebakaran sambil menahan isak tangis yang nyaris pecah.

Suasana haru semakin mendalam ketika AKBP Dr. Fantry Taherong, dengan suara bergetar dan menitiskan air mata mengungkapkan rasa prihatinnya.

“Kami sangat prihatin atas musibah ini dan berharap bantuan yang kami salurkan dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah,” ujarnya dengan nada yang penuh emosi.

Kebakaran sore itu tidak hanya melumat rumah dan barang-barang, tetapi juga merenggut nyawa seorang anak yang tak berdosa dari keluarga yang terdampak.

Kabar tragis ini membuat suasana semakin haru dan menyentuh.

Kapolres Sidrap berusaha menyapa dan memberikan kata-kata penghiburan kepada para korban, berusaha memberikan sedikit semangat di tengah kesedihan yang melanda.
Setiap langkah dan ucapan Kapolres Sidrap tidak hanya mencerminkan rasa empati, tetapi juga dukungan tulus dari hati.

Bantuan yang disalurkan berupa kebutuhan pokok seperti beras, mie instan, dan air mineral. Ny. Dian Fantry Taherong, Ketua Bhayangkari Cabang Sidrap, juga hadir untuk menyampaikan rasa duka dan komitmennya dalam memberikan bantuan.

banner 650x650