Sementara itu, jenazah korban tengah menjalani visum di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari.
Kejadian ini menambah daftar panjang aksi kekerasan di Kota Kendari, sekaligus menjadi peringatan akan bahaya gangguan kejiwaan yang tidak tertangani dengan baik.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika melihat tindakan mencurigakan atau perilaku yang mengancam keselamatan umum.(*)
Halaman
Tinggalkan Balasan