banner 600x50

Parepare, Katasulsel.com – Dua orang mahasiswi Sekolah Tinggi Agama Islam Darud Da’wah Wal Irsyad (STAI DDI) Pinrang berhasil memenangkan National English Competition (NEC) yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris IAIN Parepare pada 7 – 10 Agustus 2024.

Prestasi tersebut berhasil ditorehkan oleh Asriani pada lomba penulisan esai dan Fatima Zahra pada lomba pembacaan berita. Keduanya merupakan mahasiswa tadris bahasa Inggris.

Pada lomba penulisan esai, Asriani berhasil menjadi juara. Mahasiswi yang akrab disapa Ocha tersebut berhasil menjadi pemenang dengan mengangkat tema “The Role of Youth in Promoting religious Moderation”.

Ocha mengaku bangga dengan pencapaiannya tersebut. Apalagi, ia juga membawa nama kampus STAI DDI Pinrang pada ajang tersebut.

“Sangat senang, sangat bangga sekali, karena bisa memenangkan lomba essay dengan membawa nama kampus. Di perlombaan ini saya juga senang karena mendapatkan banyak benefit di antaranya mendapatkan tambahan ilmu baru, teman baru dan juga menambah banyak relasi,” jelas Ocha.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Fatima Zahra. Mahasiswi tadris bahasa Inggris angkatan 2023 tersebut menjadi peringkat 3 terbaik dalam lomba pembacaan berita pada ajang tersebut. Ia pun sangat senang dengan capaian tersebut.

banner 250x250

“Saya sangat bersyukur dan bangga bisa memenangkan lomba tersebut, dan dari pengalaman ini saya termotivasi untuk terus belajar dan berkembang di masa depan,” ujar mahasiswi yang akrab disapa Fatim tersebut.

Lebih lanjut, Fatim menjelaskan dirinya sempat alami kesulitan karena persiapan yang sangat mepet dengan tenggat waktu yang diberikan panitia. Namun, berkat bimbingan dari dosen STAI DDI Pinrang, ia berhasil meraih prestasi tersebut.

“Ada kesulitan pada saat persiapan lombanya dikarenakan waktunya agak mepet, namun dengan bantuan dan bimbingan dari dosen-dosen saya sehingga saya bisa menyelesaikan lomba tersebut,” tambah Fatim.

Capaian ini juga disambut baik oleh pihak STAI DDI Pinrang. Ketua Jurusan prodi tadris bahasa Inggris, Aswinda Darwis menyebut pihaknya bangga dengan pencapaian mahasiswanya.

Ia pun berharap agar ajang tersebut dapat menjadi motivasi kepada para mahasiswa untuk terus mengembangkan dirinya.

“(Tentunya) bangga dengan apa yang telah mereka raih, mereka berani untuk mencoba meskipun dengan persiapan yang serba mendadak, kami berharap ajang seperti ini bisa menjadi motivasi buat mereka untuk lebih mengembangkan potensi yang mereka miliki,” jelasnya.