banner 650x65

Tempat tinggalnya yang serba sederhana dengan lantai tanah dan dinding bambu, tampak semakin berwarna ketika personel Satreskrim lainnya menyerahkan bantuan kepadanya.

Ibu itu, dengan tangan yang penuh keriput dan mata yang penuh rasa syukur, berusaha berdiri sambil menahan tangis haru.

Ketika polisi-polisi itu membungkuk dan memberinya salam, ibu tersebut hanya bisa memeluk paket sembako dengan penuh kebahagiaan.

“Kami berharap ini bisa sedikit meringankan beban hidup saudara-saudara kita,” ujar Kasat Reskrim dengan nada penuh harapan dan kepedulian.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan Jumat Berkah ini bukan sekadar rutinitas mingguan, tetapi wujud nyata dari kepedulian dan cinta kepada sesama, sesuai dengan prioritas Kapolres Sidrap, AKBP Dr. Fantry Taherong, SH., S.I.K., M.H.

Kegiatan tersebut ditutup pada pukul 18.00 WITA dengan suasana yang damai dan penuh syukur.

Desa yang sering kali terabaikan ini menjadi saksi nyata bahwa kebersamaan dan empati bisa menjembatani setiap jarak dan kesenjangan.

Program Jumat Berkah bukan hanya sebuah rutinitas, melainkan sebuah cahaya di tengah malam yang kelam, membawa harapan dan kebahagiaan di setiap sudut Kabupaten Sidrap. (*)

banner 650x650