Selama 13 hari perjalanan umrah, Andi dan rombongan ditempatkan di dua kota suci: Mekkah dan Madinah.
Di Mekkah, mereka menginap di Hotel Hilton, sebuah lokasi strategis yang hanya selemparan batu dari Masjidil Haram.
Dengan lokasi yang sangat dekat dengan tempat suci tersebut, ibadah shalat dan tawaf terasa lebih khusyuk dan lancar.
Sementara di Madinah, mereka menikmati kenyamanan menginap di Grand Plaza, yang juga memberikan akses mudah untuk berkunjung ke Masjid Nabawi.
“Alhamdulillah, hotel kami terletak tepat di depan Masjidil Haram. Pelayanan makan dan hotel sangat memuaskan, memudahkan kami dalam menjalankan ibadah dengan penuh ketenangan,” ujar Andi Mulyadi melalui sambunga ponselnya pagi tadi, Senin, (19/8).
Selama perjalanan, rombongan Andi juga mendapat kesempatan untuk mengunjungi tempat-tempat bersejarah, termasuk Gua Tsur.
Gua ini memiliki sejarah penting sebagai tempat perlindungan Nabi Muhammad SAW saat hijrah dari Mekkah ke Madinah.
Mengunjungi Gua Tsur tidak hanya memberikan pengalaman spiritual yang mendalam, tetapi juga memperdalam pemahaman tentang perjalanan sejarah Islam.
Tinggalkan Balasan