Selain itu, kedua pelatih sepakat bahwa servis dan passing akan menjadi penentu hasil pertandingan ini.
Toser SMAN, Aqma, harus mampu mendistribusikan bola dengan cepat dan akurat, sedangkan Nurul dari LISE akan mencoba memainkan tempo cepat dengan berbagai variasi bola yang bisa mengecoh lawan.
Pertarungan ini bisa jadi akan ditentukan oleh servis-servis tajam dan passing yang baik dari kedua tim.
Kartini juga menegaskan pentingnya menjaga fokus dan kestabilan mental. “Ini pertandingan besar. Jika kami bisa menjaga konsentrasi, saya yakin kami bisa mengambil kemenangan.”
Dengan kedua tim yang sudah dipastikan tampil all-out, siapakah yang akan melaju ke semifinal?
Pertarungan ini tak hanya menjadi ajang unjuk gigi bagi para pemain, tapi juga adu strategi antara dua pelatih yang penuh pengalaman. SMAN, dengan gaya bermain yang disiplin dan ketat di pertahanan, atau LISE, dengan serangan dinamis dan cepat?
Sore ini akan menjadi penentuan bagi keduanya, dan siapa pun yang menang akan semakin dekat dengan puncak kejayaan Pajalele Utama Cup I 2024.
Jangan lewatkan laga seru ini, karena setiap poinnya bisa menjadi penentu nasib kedua tim menuju babak final! (edybasri)
Tinggalkan Balasan