Kapal, Cinta, dan HUT TNI membentuk romantisme keluarga yang tak tertandingi. Sebuah perayaan ulang tahun pernikahan berlangsung di atas kapal Bali Pirates
Laporan : Edy Basri
MENTARI senja perlahan menukik di ufuk barat, menyerahkan tongkat estafetnya kepada rembulan yang mulai menyapa langit Bali.
Di atas dek kapal Bali Pirates, suasana meriah bercampur haru menyelimuti rombongan peserta tour keluarga PT Cahaya Mario, Plasma, dan mitra perusahaan.
Hari ketiga di Pulau Dewata telah dipenuhi dengan aktivitas menarik, dari menjejakkan kaki di Jembatan Kaca yang menawan hingga berburu oleh-oleh di Krisna Blangsinga.
Namun, puncak acara selama berada di Bali ternyata adalah pelayaran di atas kapal Bali Pirates, yang menawarkan hiburan dan makan malam yang meriah.
Di tengah gemerlap lampu kapal yang menerangi lautan, Direktur PT Cahaya Mario Group, H. Usman Appas, menghias hari istimewa ini dengan kejutan yang tak terduga.
Hari ini, 5 Oktober, bukan hanya hari peringatan Hari Ulang Tahun Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (HUT TNI), tetapi juga hari istimewa bagi H. Usman dan istrinya, Hj. Sriwahyuni.
Pasalnya, hari ini menandai 21 tahun perjalanan cinta mereka dalam ikatan pernikahan.
“Hari ini adalah tanggal 5 Oktober 2024, merupakan hari Angkatan Bersenjata. Namun, ada yang lebih istimewa lagi, karena tanggal 5 Oktober juga bertepatan dengan hari pernikahan saya yang ke-21 tahun,” tutur H. Usman, suaranya bergetar dengan rasa syukur.
Suasana semakin meriah dengan pemberian bunga kepada Hj. Sriwahyuni. Senyum bahagia terpancar di wajah sang istri, mencerminkan kebahagiaan yang terukir di hati mereka.
Dalam pernikahannya, H. Usman dikaruniai tiga orang putri yang menjadi buah hati dan kebanggaan keluarga.
H. Usman — perjalanan wisata ini terlaksana atas kerja sama yang baik dari Plasma PT Cahaya Mario, PT Cargill Indonesia, dan perusahaan mitra lainnya. Ia juga berharap perjalanan serupa dapat terlaksana kembali di tahun berikutnya, bahkan mungkin di luar negeri.
“Semoga perjalanan ini menjadi momen yang tak terlupakan bagi kita semua,” ujar H. Usman, mengucapkan harapannya.
Tak hanya itu, H. Usman juga menyampaikan pesan lucu kepada para peserta tour.
“Siapa siapa terlambat menikah, jangan khwatir dan jangan takut, yang penting Selamat, (Biar lambat Asal selamat).” Pesan ini disambut tawa oleh seluruh peserta tour, mencairkan suasana dan menciptakan keakraban di antara mereka.
“Pengalaman ini menjadi penutup yang sempurna untuk hari yang penuh dengan kegiatan menarik,” ujar salah seorang peserta tour, mengungkapkan rasa syukurnya.
Perjalanan wisata keluarga PT Cahaya Mario ini tidak hanya memberikan pengalaman liburan yang menyenangkan, tetapi juga momen spesial bagi H. Usman Appas dan keluarganya.
Di tengah hiruk pikuk kesibukan, perjalanan ini menjadi oase yang menyegarkan, menjalin kembali tali silaturahmi, dan menciptakan kenangan indah yang akan terukir di hati.(*)
Tinggalkan Balasan