Makassar, katasulsel.com – Pernyataan mengejutkan datang dari Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, yang langsung menghebohkan jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sulawesi Selatan. Dalam apel virtual yang diadakan Senin (7/10/2024), Prof Zudan menyindir keras fenomena simbol-simbol “saranghaeyo” yang diduga digunakan beberapa ASN sebagai bentuk dukungan politik tersembunyi. Apa maksudnya?
Di hadapan ribuan ASN yang mengikuti apel tersebut, Pj Gubernur yang sedang berada di Jakarta untuk urusan dinas, tiba-tiba bergabung dan menegaskan bahwa ASN harus sepenuhnya netral. Sindirannya tentang “saranghaeyo” – istilah yang populer di kalangan penggemar K-Pop sebagai tanda cinta – sontak menjadi perhatian. “ASN jangan sampai gampang dipengaruhi, apalagi disuruh foto pakai simbol-simbol satu, dua, atau saranghaeyo,” tegasnya, mengisyaratkan agar ASN tak bermain api dengan politik praktis.
Tak berhenti sampai di situ, Sekda Sulsel, Jufri Rahman, juga mengingatkan bahwa keterlibatan ASN dalam politik adalah pelanggaran berat yang bisa berujung pada sanksi serius. “Kami ingatkan lagi, netralitas adalah kunci,” ujar Jufri dalam kesempatan yang sama.
Tinggalkan Balasan