banner 600x50

Sidrap, Katasulsel.com — Malam itu, langit Sidrap tampak cerah, namun udara dingin menusuk pelan. Suasana di kediaman Andi Sugiarno Bahri, SE, di Kelurahan Rijang Pittu, Kecamatan Maritengngae, terasa hangat. Semua sibuk. Anggota keluarga besar Andi Sugiarno sudah bersiap. Rabu malam, 16 Oktober 2024, ada tamu istimewa yang datang. H. Mashur, Calon Bupati Sidrap Nomor Urut 3, akan tiba bersama rombongannya.

Andi Sugiarno baru saja dilantik kembali sebagai anggota DPRD Sidrap. Malam itu, selain acara syukuran, ia punya misi besar: memperkenalkan sosok yang diusung Partai Golkar untuk maju di Pilkada Sidrap 2024. Ada HAMAS NA—H. Mashur dan H. Nasiyanto, dua nama yang kini jadi harapan banyak orang di Sidrap.

Ketika H. Mashur tiba, suasana menjadi khidmat. Rombongan disambut hangat oleh keluarga besar Andi Sugiarno. Tangan dijabat erat, senyum lebar dibagikan, seolah malam itu semua masalah hilang di balik hangatnya pertemuan. Di dalam, kursi sudah tertata, obrolan mulai mencair. Namun semua tahu, ada momen penting yang akan terjadi.

Saat tiba waktunya, Andi Sugiarno mengambil alih perhatian. Dengan suara tegas namun bersahabat, ia memperkenalkan H. Mashur. “Inilah calon bupati kita, calon harapan Sidrap,” ujarnya penuh keyakinan. Keluarga besarnya mendengarkan dengan saksama. Mereka tahu, ini bukan sekadar pertemuan biasa. Ini adalah pertemuan yang akan menentukan masa depan.

Sebagai politisi Golkar, Andi Sugiarno tegas menyatakan, “Kami di Golkar mendukung penuh HAMAS NA. Tegak lurus. Tidak ada kata lain selain menang.” Kalimatnya bak mata panah yang melesat ke jantung komitmen.

H. Mashur, tak kalah teguh. Dengan tutur kata yang tenang namun berapi-api, ia menyatakan komitmennya untuk memajukan Sidrap. “Kami hadir untuk Sidrap, untuk kesejahteraan yang lebih baik. Kami akan membawa Sidrap ke depan, bukan mundur ke belakang,” ujarnya. Semua yang hadir mengangguk, menyetujui.

Malam itu menjadi saksi dari sebuah tekad. Tekad untuk perubahan. Tekad untuk Sidrap yang lebih baik. H. Mashur dan Andi Sugiarno sudah menabuh genderang. Kini, tinggal menunggu apa yang akan terjadi di medan pertempuran Pilkada nanti. Sidrap bersiap.