banner 600x50

Sidrap, Katasulsel.com — Lawawoi, kota kecil di Sidrap, mendadak ramai malam ini. Rabu, 16 Oktober 2024, Lapangan Lawawoi di Kecamatan Watang Pulu dipadati warga yang menyambut kedatangan calon bupati Sidrap, H Syaharuddin Alrif. Suasana meriah bak kampanye akbar menyelimuti daerah ini.

Syaharuddin Alrif, dengan senyum yang hangat, menyapa warga Lawawoi dan sekitarnya. Ia berjalan menjelajahi kerumunan warga, menyapa mereka dengan ramah.

“Salam sejahtera bagi kita semua,” ujarnya dengan suara yang merdu, menembus keramaian.

Syaharuddin Alrif didampingi wakilnya, Nur Kanaah, mengungkapkan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sidrap, terutama para pekerja batu bata atau batu merah, yang merupakan salah satu mata pencaharian penting di daerah ini.

“Saya ingin membantu para pekerja batu bata agar hidup mereka lebih sejahtera. Saya ingin menciptakan suasana yang kondusif bagi mereka untuk bekerja dan meningkatkan penghasilan mereka,” ujar Syaharuddin Alrif.

Ia menjelaskan program-program yang akan dijalankan jika terpilih menjadi bupati Sidrap.

“Saya akan mengupayakan ketersediaan bahan baku yang terjangkau bagi para pekerja batu bata. Saya juga akan mendorong pengembangan teknologi yang bisa meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka,” jelasnya.

“Selain itu, saya juga akan mengupayakan akses permodalan yang mudah bagi para pekerja batu bata agar mereka bisa mengembangkan usaha mereka,” tambahnya.

Syaharuddin Alrif menekankan bahwa ia ingin membangun Sidrap yang lebih baik dan sejahtera bagi semua warga. “Saya ingin membangun Sidrap yang berkeadilan dan berkelanjutan. Saya ingin membangun Sidrap yang menjadi rumah yang nyaman bagi semua warga,” ujarnya.

Suasana meriah di Lapangan Lawawoi menunjukkan bahwa masyarakat Sidrap menaruh harapan besar pada Syaharuddin Alrif. Mereka mengharapkan agar program-program yang diusung Syaharuddin Alrif bisa terwujud dan membawa perubahan positif bagi Sidrap.

“Ini adalah perjalanan panjang yang akan kita tempuh bersama,” ujar Syaharuddin Alrif dengan nada yang tegas. “Mari kita bersatu membangun Sidrap yang lebih baik dan lebih sejahtera.” (*)