banner 600x50

Simon tahu, tantangan petani lebih kompleks dari sekadar menanam.

Ada kesuburan tanah yang terkikis, modal yang tak selalu ada, hingga akses terhadap bibit dan pupuk yang kerap terhalang jarak dan biaya.

Program Mitra Tani adalah jawabannya. Simon tidak bicara soal teori besar, ia bicara kenyataan.

Petani bukan sekadar penyumbang bahan pangan, mereka adalah fondasi. Dan Bulog ingin jadi mitra yang memahami akar masalah, bukan sekadar pengumpul gabah.

Mayjen Marga Taufiq menatap hamparan padi yang menguning.

“Ini bukan soal panen besar, ini soal keberlanjutan,” bisiknya pada seorang kolega.

Bersama Direktur SCPP, Mokhamad Suyanto dan Pemimpin Wilayah Forum Bulog Sulselbar, Akhmad Kholisun, mereka semua tahu: Bulog sedang menyiapkan fondasi untuk masa depan pangan yang lebih kuat.

Di area yang sama, terlihat Pj. Bupati Sidrap Dr. Basra, duduk di antara Ketua DPRD Sidrap, Takhyuddin Masse dan Forkompimda lainya, dari Polres, Kodim dan Kejari.

Semua ikut mengamati dengan seksama. Sidrap, dengan segala potensinya, harus dijaga. Dan Mitra Tani adalah salah satu caranya.