Baginya, transparansi bukan hanya sekadar kata; itu adalah janji bagi Sidrap yang lebih baik. Nurkanaah juga menekankan pada aspek pelayanan publik yang inklusif, memperhatikan kesejahteraan sosial bagi semua golongan.
Hamas NA hadir dengan pendekatan humanis. Bagi mereka, pemerintah bukan sekadar institusi; itu adalah pelayan masyarakat.
Mereka menjanjikan pemerintahan yang jujur, akuntabel, dan bertanggung jawab. Nasiyanto menyebutkan, “Birokrasi adalah bagian dari kehidupan kita, dan jika kita ingin maju, kita harus berani berbenah.”
Lingkungan Hidup dalam Sorotan
Di akhir debat, tema lingkungan hidup mengemuka. Doata menekankan pentingnya pembangunan yang berkelanjutan.
Mereka mengusulkan sistem tata ruang yang lebih terintegrasi agar pertumbuhan ekonomi tidak merusak keseimbangan alam.
Sarkanaah menyampaikan visi mereka untuk mewujudkan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
Tinggalkan Balasan