Ia tahu, ujian terberat bukan pada pengamanan biasa, tapi di saat-saat rawan, di saat kabupaten berbenah menuju pesta demokrasi.
Siangnya, di halaman Mapolres Sidrap, Polisi Cilik mempersembahkan peragaan. Anak-anak ini, seragam mereka rapi, gerakan kompak.
Di depan Kapolda, mereka menampilkan masa depan kepolisian yang gemilang. Itu adalah momen yang tak hanya mencerminkan kedisiplinan, tetapi juga rasa cinta pada tugas.
Kapolda tersenyum. Ini masa depan yang ia lindungi. Tak berhenti di situ, Kapolda lalu melangkah ke Aula Parama Satwika Polres Sidrap.
Di sana, Ustadz Das’ad Latif menyampaikan pesan damai. Ceramahnya bertajuk “Cooling System untuk Pilkada Damai.”
Setiap kata ibarat air yang menyejukkan. Di tengah masyarakat yang dinamis, Pilkada bukan sekadar pemilihan, tapi saatnya merawat persatuan.
Cooling system adalah bahasa teknis yang berarti tak hanya pendingin mesin, tetapi juga pendingin hati. Pesan disampaikan, damai diajarkan.
Kapolda Yudhiawan tidak sendiri. Ketua Bhayangkari Daerah Sulsel, Ny. Yunita Yudhiawan, turut menyebar kebaikan.
Tinggalkan Balasan