banner 600x50

Abd Muin L.O., jurnalis senior asal Sidrap, kini tinggal di rumah baru di Makassar, tempat di mana sejarah hidup dan perjalanan kariernya bertemu dengan harapan baru.

Oleh: Edy Basri

SIANG itu, Jumat, 8 November 2024. Saya berdiri di depan pintu rumah yang cukup mewah, minimalis, dengan desain modern yang bersahaja.

Kompleks Bumi Permata Hijau, Kota Makassar, adalah tempat di mana seorang jurnalis senior yang telah menapaki banyak tangga karier kini menetap.

Abd Muin L.O., nama yang bagi saya begitu besar dalam dunia jurnalisme Sulawesi Selatan, kini menatap kehidupan dengan kebanggaan—juga ketenangan.

Seperti banyak orang, saya selalu membayangkan rumah besar itu penuh dengan tawa, kebahagiaan, dan mungkin sedikit aroma kesuksesan. Namun, saat kaki saya melangkah masuk, saya langsung merasakan ada sesuatu yang berbeda.