Enrekang, Katasulsel.com — Berkumpul dalam acara bersejarah Wisuda ke XIII Universitas Muhammadiyah Enrekang, (Unimen) sebuah tonggak penting yang menandai pencapaian dari perjalanan panjang penuh perjuangan.
Acara Wisuda dikatakan Muh.Yunus Sudirman,MPd untuk Sarjana strata 1 digelar di gedung Alun Alun Batili (Enrekang) dari FKIP 1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), 2. Pendidikan Matematika. 3. Pendidikan Bahasa Inggris. 4. Pendidikan Nonformal dan 5. Bimbingan dan Konseling
“Pula Fakultas Sain dan Teknologi (Saintek) terdiri 1. Perpustakaan dan sains informasi. 2. Biokewirausahaan. 3. Agroteknologi dan 4. Teknik Sipil,”kata Muh. Yunus Sudirman,MPd.
Sabtu (14/12/2024).
Rektor Unimen Dr. H.Syawal Sitonda,MAg mengawali sambutannya ungkapan penuh berkah bagi para wisudawan dan wisudawati. Shalawat pada Nabi Muhammad SAW., keluarga, sahabat, dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Rektor Syawal Sitonda mengajak segenap undangan mengingat kembali pesan-pesan dari pendiri Persyarikatan Muhammadiyah, Kyai Haji Ahmad Dahlan dengan keyakinan yang teguh bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk memajukan masyarakat.
“dengan pendidikan, kita membentuk insan-insan yang cerdas, berkarakter, dan berakhlak mulia seperti kalian semua, para wisudawan hari ini,” katanya.
Syawal Sitonda menekankan, pentingnya pembaruan pemikiran, agar kita sebagai umat Islam selalu terbuka dalam memahami ajaran agama dengan lebih mendalam dan senantiasa mengamalkan dengan ketulusan agar senantiasa tetap relevan dan tangguh menghadapi derasnya arus perubahan zaman.
Kyai Ahmad Dahlan mengingatkan kita tentang amal sholeh, bahwa Islam bukan hanya agama yang mengajarkan ibadah ritual semata, tetapi juga kewajiban sosial, yang menuntut kita untuk peduli terhadap kondisi masyarakat sekitar, untuk berbuat, membantu, dan menjadi solusi.
Juga menanamkan moderasi dalam beragama—tidak ekstrem, tidak fanatik buta, tetapi bijak dan berimbang, sehingga kita dapat hidup harmonis di tengah perbedaan dan keberagaman yang terakhir adalah kemandirian.
“Beliau mengajak umat Islam untuk mandiri, baik secara ekonomi maupun dalam berpikir, agar tidak bergantung pada orang lain. Kemandirian ini penting untuk membangun kekuatan umat dan mewujudkan masyarakat yang lebih baik,” ucap Syawal Sitonda.
Universitas Muhammadiyah Enrekang, yang saat ini telah memasuki usia ke- 50 tahun telah mengabdikan diri untuk mencetak generasi unggul dan kerja keras yang siap menaklukkan dunia.
Namun, dengan komitmen yang kuat serta dukungan dari civitas akademika dan masyarakat. Unimen terus bergerak maju untuk mencapai visi menjadi institusi pendidikan yang unggul, islami dan entrepreneurship.
Tahun 2024 tahun penuh prestasi bagi Universitas Muhammadiyah Enrekang, beberapa capaian penting termasuk
Akreditasi Baik Sekali (B) pada 5 program studi serta berbagai keberhasilan mahasiswa meraih juara dalam kompetisi lomba tingkat Nasional.
Prestasi-prestasi ini menunjukkan komitmen Universitas Muhammadiyah Enrekang dalam mencetak generasi unggul yang berprestasi di tingkat nasional dan internasional,”paparnya.
Dr.Syawal Sitonda juga menambahkan, Unimen juga berhasil memperoleh beberapa hibah penting, di antaranya Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Liga 3 untuk Prodi Pendidikan Nonformal dan Pendidikan Matematika.
Pula program Kosabangsa, Program Pembinaan Perguruan Tinggi Swasta (PP-PTS) dan hibah lainnya, Serta program Pertukaran Mahasiswa, Kampus Mengajar, Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB).
“Prestasi akademik lainnya pembukaan prodi baru yaitu Manajemen Bisnis Internasional (MBI), Rekayasa Komputer, dan beberapa prodi dalam proses penerbitan izin serta kerjasama Nasional dan Internasional yang makin luas,” urainya.(*)
Tinggalkan Balasan