Enrekang, Katasulsel.com – Untuk memaksimalkan kinerja para operator satuan bagian polres Enrekang pada akhir tahun 2024 terkait Capaian pengimputan Program Quick Wins Presisi Polri, Wakapolres Enrekang Kompol Sulkarnain SKM.M.Adm.SDA selaku koordinator melakukan Anev yang diselenggarakan di Aula Wira Pratama Mapolres Enrekang. Selasa (24/12/2024) kemarin.
Kegiatan Analisa Evaluasi Program Quick Wins Presisi Tahun 2024, mencakup QW TW IV dengan jumlah 7 program meliputi ; A11 : Terlaksananya pelatihan komunikasi publik dalam merespon keluhan masyarakat di media sosial.
A12 : Terlaksananya respon pengaduan masyarakat yang cepat dan berkualitas oleh akun resmi Satuan Wilayah/Satker. A13 : Terlaksananya press conference bagi perkara yang membutuhkan komunikasi publik secara jelas.
A22 : Terlaksananya penyebaran konten positif dan mitigasi isu negatif Polri yang dilakukan oleh akun Sobat Kamtibmas, influencer dan tokoh publik. A23 : Terlaksananya amplifikasi masif berita kinerja Polri dalam pelaksanaan Program Prioritas Pemerintah.
D102 : Terlaksananya pemantauan isu viral di media massa dan media sosial, dalam rangka mengantisipasi polarisasi akibat propaganda Firehouse of falsehood, ujaran kebencian atau hoaks, serta isu yang dapat mengganggu keamanan Pilkada. Dan C83 : sosialisasi KRYD di medsos
Advertorial: UNIPOL
Wakapolres Enrekang mengungkapkan pada beberapa program tersebut belum maksimal dengan beberapa faktor yang yang menjadi kendala.
“Terimakasih rekan rekan operator, namun perlu diketahui terdapat beberapa dokumen yang ditolak karena ketidaksesuaian dalam input laporan”
“Sehingga melalui kegiatan Anev ini, kami berharap para operator Segera dapat sesuaikan format laporan, tingkatkan pelaksanaan amplifikasi pada indikator kegiatan, serta pentingnya pemahaman yang jelas mengenai tata cara pelaporan” Tutur Kompol Sulkarnain SKM.M.Adm.SDA
Selanjutnya Wakapolres Enrekang mengintruksikan kepada para operator agar juga dapat memaksimalkan pelaporan lain berupa Ware House , Responden Epzi , Beyond Trust dan SII ABK, karena rutin dilakukan apsensi dari Polda Sulsel.
Dalam arahannya Kompol Sulkarnain tidak lupa menghimbau para operator untuk tidak segan melakukan koordinasi dengannya manakala menemukan kendala dalam pelaksanaan tugas.(*)
Tinggalkan Balasan