Sidrap, katasulsel.com — Hj. Anita Kamagi, istri dari mantan Wakil Bupati Sidrap H. Mahmud Yusuf, tengah menghadapi kenyataan pahit.
Ratusan juta rupiah uang miliknya yang tersimpan rapi di rekening tempatnya menaruh uang, mendadak hilang begitu saja.
Jumlahnya pun tidak main-main, mencapai Rp124.831.079 lenyap tanpa jejak, menyisakan saldo Rp58.580.338 dari saldo awal Rp183.411.418.
Anita baru menyadari kejadian ini ketika mendapatkan notifikasi tengah malam. Beberapa saat kemudian, Ia pun bergegas ke bank untuk memeriksa isi rekeningnya. Hasilnya, benar. Saldo miliknya telah berkurang.
“Itu saya cek di bank pada 6 Januari 2025. katanya uang saya dikirim ke luar negeri menggunakan mata uang Tiongkok,” ujar Anita dengan raut kecewa, Selasa siang, 7 Januari 2025.
Advertorial: UNIPOL
Informasi ini diperolehnya langsung dari Customer Service (Cs) Bank setelah transaksi mencurigakan tersebut teridentifikasi sebagai mutasi debet.
Kejanggalan mulai terendus ketika Anita menerima notifikasi dari bank pada dini hari, tepatnya 4 Januari 2025 pukul 00.00 WITA.
Notifikasi itu mengabarkan adanya transaksi besar sejumlah Rp16.656.730 pada merchant bernama “FACEBK *GGBFHJC7H2.” Transaksi ini menggunakan kartu debit dengan nomor terakhir 0915.
“Malam-malam saya terima notifikasi itu. Saya curiga karena saya tidak pernah melakukan transaksi semacam itu,” ungkap Anita. Pihak Bank juga menyebut bahwa kartu debit miliknya telah diblokir secara otomatis untuk alasan keamanan.
Saat ditanya bank apa yang dimaksud? Anita menyebut di Bank Mandiri
Bersambung…
Tinggalkan Balasan