banner 600x50

Sidrap, katasulsel.com — Pengeluaran untuk perawatan pribadi dan jasa lainnya di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) pada Desember 2024 mengalami perlambatan.

Angka inflasi tercatat sebesar 0,67%, sedikit lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 0,68%. Meskipun demikian, kelompok ini tetap menjadi salah satu penyumbang utama inflasi daerah.

Dilansir dari Dilansir dari databoks.katadata.co.id, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Harga Konsumen (IHK) untuk kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya di wilayah ini berada di level 112,78.

Angka ini meningkat dari posisi November yang berada di 112,03. Kabupaten Sidenreng Rappang sendiri merupakan wilayah baru yang mulai diperhitungkan dalam basis data IHK sejak tahun 2024.

Perhitungan IHK kini menggunakan tahun dasar 2022, menggantikan tahun dasar sebelumnya, yakni 2018.

BPS mengacu pada survei biaya hidup (SBH) di 150 kabupaten/kota untuk menyusun pola konsumsi terbaru. Hal ini memberikan gambaran yang lebih akurat terhadap dinamika konsumsi masyarakat di berbagai daerah, termasuk Sidenreng Rappang.

Secara kumulatif, sejak awal tahun hingga Desember, pengeluaran perawatan pribadi di kabupaten ini telah tumbuh sebesar 9,16% (year to date/ytd). Subkelompok ini bahkan mencatatkan peningkatan tertinggi kedua dibandingkan kelompok inflasi lainnya.

Dibandingkan dengan 148 kabupaten/kota lainnya, inflasi perawatan pribadi dan jasa lainnya di Sidenreng Rappang menempati urutan ke-12 secara nasional.

Inflasi tertinggi untuk subkelompok ini terjadi di Kabupaten Majalengka sebesar 1,24%, sementara yang terendah tercatat di Kabupaten Maluku Tengah dengan penurunan 0,88%.

Berikut ini adalah daftar 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya tertinggi pada Desember 2024:

  1. Kabupaten Majalengka: 1,24%
  2. Kabupaten Ngada: 1,23%
  3. Kota Metro: 0,92%
  4. Kabupaten Wajo: 0,89%
  5. Kabupaten Kayong Utara: 0,81%
  6. Kota Bogor: 0,76%
  7. Jakarta: 0,76%
  8. Kota Gunung Sitoli: 0,75%
  9. Meulaboh: 0,72%
  10. Kabupaten Sorong: 0,7%

Kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya di Sidenreng Rappang terpecah menjadi beberapa subkelompok yang turut menyumbang angka inflasi.

Pada Desember 2024, subkelompok perawatan pribadi mencatat inflasi tertinggi sebesar 0,84%, sementara subkelompok lainnya berada pada angka 0,46%.

Perlambatan inflasi ini menunjukkan adanya kendali harga yang lebih baik dibandingkan bulan sebelumnya. Namun, pertumbuhan year to date yang signifikan tetap menjadi perhatian utama.

Ke depan, dinamika harga perawatan pribadi di wilayah ini akan terus dipantau, mengingat kontribusinya yang cukup besar terhadap inflasi daerah.

Sebagai kesimpulan, Kabupaten Sidenreng Rappang mencatat kinerja inflasi yang stabil meski tetap berada dalam tekanan kenaikan harga pada subkelompok tertentu.

Dengan reformasi pola konsumsi berbasis SBH 2022, data ini memberikan gambaran baru terhadap tren pengeluaran masyarakat lokal dan nasional.(*)