![banner 600x50 banner 600x50](https://katasulsel.com/wp-content/uploads/2024/10/sebelum-konten.jpeg)
Jakarta, Katasulsel.com — Jakarta kembali memanas. Ancaman reshuffle kabinet menyeruak seperti badai di tengah laut tenang.
Presiden Prabowo Subianto, dengan gaya khasnya yang tegas, mengirim sinyal keras: tak ada ruang bagi pembangkang di Kabinet Merah Putih.
Dalam peringatan Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama, Rabu (5/2/2025), Prabowo melontarkan peringatan tajam.
“Siapa yang bandel, dablek, tak ikut arus besar tuntutan rakyat, saya akan tindak,” ujarnya dengan nada seperti gemuruh petir.
Pesan ini bukan basa-basi, tapi ancaman nyata bagi menteri yang dianggap tidak sejalan.
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mempertegas ancaman itu. Ia mengungkap bahwa setiap menteri dan wakil menteri telah menandatangani pakta integritas sebelum dilantik.
“Pakta itu jadi dasar evaluasi kinerja mereka. Kalau tidak dipenuhi, ya konsekuensinya jelas,” katanya di Kompleks MPR/DPR RI, Kamis (6/2/2025).
Bersambung…
Tinggalkan Balasan