
Konawe, katasulsel.com – Laut tak pernah benar-benar ramah, apalagi saat murkanya datang tanpa aba-aba. Lima pengunjung Pantai Batugong, Tanjung Lalimbue, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, mendadak menjadi korban keganasan ombak pada Rabu (26/2/2025), sekira pukul 16.00 WITA.
Detik-detik mencekam itu terekam dalam video amatir berdurasi 25 detik yang segera beredar di media sosial. Layaknya adegan dalam film thriller, kelima korban tampak mandi di laut saat gerimis turun, sebelum tiba-tiba ombak ganas datang menyergap dan menyeret mereka ke tengah lautan.
Empat dari lima pengunjung beruntung bisa selamat dari cengkeraman arus yang menggila. Namun, satu orang lainnya tak seberuntung itu. Ia terus terseret, menjauh dari bibir pantai yang seharusnya menjadi tempatnya kembali berpijak.

Saat situasi semakin genting, datanglah harapan dalam bentuk kapal nelayan yang kebetulan melintas di sekitar lokasi. Bak pahlawan tanpa jubah, nelayan itu segera bergerak cepat melakukan evakuasi.
“Untung ada kapal lewat, da di tarik mi, kalau nda ada kapal tadi, hilang mi dia taseret di muara,” ujar seorang saksi mata, Widayati, dalam unggahan media sosialnya.
Namun, drama penyelamatan itu berakhir pilu. Korban yang sempat dievakuasi akhirnya mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari. Nyawanya tak lagi bisa diselamatkan, menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan orang-orang terdekatnya.
Sementara itu, Kapolsek Bondoala, IPDA Fuad Hasan, yang dikonfirmasi terkait insiden ini, belum memberikan keterangan hingga berita ini diturunkan.
Laut memang indah, tapi juga penuh misteri. Satu lengah saja, ia bisa berubah dari tempat rekreasi menjadi pusara tak bertanda. (*)
Tinggalkan Balasan