Laporan: Muh Rusdi-Cidi / Balikpapan
Balikpapan, Katasulsel.com — Balikpapan kembali bergemuruh! Deru mesin meraung, aspal panas, dan aroma bahan bakar berkualitas berpadu dalam satu panggung: Seri pertama Borneo Drag Series My Pertamina 2025 sukses mengguncang Stadion Batakan pada 22-23 Februari.
Lebih dari 770 pebalap dari berbagai penjuru negeri menjejakkan pedal gas mereka, membuktikan siapa yang tercepat dalam kategori drag race mobil dan drag bike motor.
Tak hanya sekadar lomba, ajang ini adalah gelanggang pertaruhan nama besar dan harga diri.
Dengan dukungan penuh dari Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Borneo Drag Series bukan hanya medan uji adrenalin, tapi juga laboratorium berjalan bagi Pertamax Turbo dan MyPertamina sebagai bahan bakar dan sistem pembayaran digital masa depan.
Dari total peserta, 410 pebalap mobil dan 360 pembalap motor tak gentar menembus lintasan drag.
Kilatan roda, suara knalpot memekakkan telinga, serta hitungan detik yang menentukan segalanya menjadi pemandangan yang mendebarkan. Di balik helm dan wearpack, mereka adalah gladiator modern yang bertarung dengan kecepatan.
Ketua Bidang Wisata Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kaltim, Sri Tristanto Hendrawan, menegaskan bahwa ajang ini bukan sekadar adu gengsi.
Lebih dari itu, Borneo Drag Series menjadi kawah candradimuka bagi bakat-bakat baru yang akan berkiprah di Kejuaraan Nasional (Kejurnas).
“Tentu ajang bergengsi ini dapat melahirkan atlet-atlet lokal berbakat. Dari sini, kami juga bisa menjaring mereka untuk berlaga di tingkat nasional,” ujar Wawan, sapaan akrabnya.
Di tengah hiruk-pikuk kebut-kebutan, ada pesan penting yang ingin disampaikan: pentingnya bahan bakar berkualitas.
Henry Eko Purwanto, Sales Area Manager Retail Kaltim-Kaltara Pertamina Patra Niaga, menegaskan bahwa Pertamax Turbo bukan sekadar bahan bakar, tapi juga asupan premium bagi kendaraan performa tinggi.
Tinggalkan Balasan