Sidrap, katasulsel.com — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidrap, makin serius bikin investor betah.

Kali ini, mereka lagi garap Ranperbup (Rancangan Peraturan Bupati) soal insentif dan kemudahan investasi.

Ini bukan cuma wacana loh. Jumat kemarin (21/3/2025), tim Pemkab kumpul di ruang rapat Asisten Pemerintahan dan Kesra. Diskusi panas, tapi tetap fokus.

Nasruddin Waris, Asisten Administrasi Umum, jadi komando utama di rapat. Ia didampingi Muhammad Iqbal, Asisten Pemerintahan dan Kesra, mereka nggak main-main.

Pejabat penting juga ikut nimbrung. Ada nama-nama seperti Muhammad Rohady Ramadhan, yang pegang dua jabatan sekaligus: Kadis Koperasi, UKM, Nakertrans, plus Plt. Kepala Bapenda.

Ada juga Muhammad Basri (Plt. Kadis Perdagangan), Andi Nirwan Ranggong (Plt. Kepala DPMPTSP), dan tim hukum yang siap pasang badan.

Agenda utama? Bikin aturan yang bikin investor nggak ragu nanam modal di Sidrap.

Nasruddin bilang, ini soal penyederhanaan izin dan percepatan pelayanan. Nggak cuma itu, insentif fiskal juga dibahas serius.

Tapi jangan salah paham, insentif ini nggak asal-asalan. Hanya buat investor yang benar-benar bisa kasih dampak positif buat ekonomi daerah.

“Kami nggak mau asal kasih insentif. Harus ada manfaat nyata buat masyarakat Sidrap,” tegas Nasruddin.

Rapat itu juga bahas detail teknis biar aturan ini nggak cuma jadi tumpukan kertas tanpa aksi. Semua pihak diminta sepakat, biar Ranperbup ini bisa segera jalan.

Bersambung…