Sidrap, katasulsel.com — Wahdah Islamiyah resmi menutup rentetan kegiatan Ramadan 1446 H dengan Tabligh Akbar Nasional dan Silaturahmi Syawal. Acara digelar Sabtu, 12 April 2025, di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Momentum ini tak sekadar seremoni keagamaan. Ini adalah titik temu antara spiritualitas dan transformasi sosial. Satu transmisi nilai yang mampu memicu perubahan pola pikir dan struktur sosial.
Tema yang diangkat: “Dengan Semangat Resopa Temmangingngi, Kita Wujudkan Indonesia Berkah.” Kalimat lokal itu memuat makna dalam. Bahwa kerja keras dengan niat tulus akan melahirkan kebaikan kolektif.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting. Mulai dari Bupati Sidrap H. Syaharuddin Alrif, Wakil Ketua DPD RI H. Tamsil Linrung, hingga Pemimpin Umum Wahdah Islamiyah, Ustaz Dr. KH. Muh. Zaitun Rasmin.
Dalam sambutannya, Bupati Syaharuddin menyampaikan apresiasi tinggi terhadap Wahdah Islamiyah. Ia menegaskan bahwa pembangunan terbaik dimulai dari agama yang baik. Menurutnya, agama bukan hanya fondasi, tetapi juga energi penggerak.
“Kalau agamanya baik, semua program akan ikut baik,” ucapnya. Ia menyebut bahwa saat ini Sidrap sedang diarahkan menjadi daerah religius, aman, dan penuh keberkahan.
Konsep ini bisa dikaitkan dengan teori kausalitas sosial. Di mana nilai spiritual menjadi faktor kausal atas terjadinya kemajuan dalam variabel ekonomi, pendidikan, dan stabilitas.
Tinggalkan Balasan