banner 640x200

Syahar di Pelantikan BKPRMI Sidrap: Aktifkan Remaja Masjid, Validasi Guru TPA

SIDRAP, Katasulsel.com — Hari itu, Masjid Agung Sidrap tak hanya menjadi tempat ibadah. Ia menjadi lokasi lahirnya semangat baru.

Puluhan pemuda, orang tua, santri, dan tokoh berkumpul. Bukan untuk unjuk rasa. Bukan pula karena agenda politik.

Mereka datang merayakan tekad: membangun generasi Qurani dari masjid.

Minggu, 11 Mei 2025, Ketua Umum DPW BKPRMI Sulsel, KH. Hasid Hasan Palogai, melantik pengurus baru DPD BKPRMI Sidrap.

Pelantikannya sederhana. Tapi maknanya dalam.

Bupati Syaharuddin Alrif hadir. Ia tak sekadar memberi sambutan. Ia memberi arah. Dua, yang sangat jelas:

Aktifkan remaja masjid. Validasi guru TPA.

“Sidrap dikenal lumbung beras. Kita ingin lebih: jadi lumbung penghafal Qur’an,” tegas Syahar, disambut takbir hadirin.

banner 300x600

Hari itu, juga berlangsung Wisuda Santri Akbar LPPTKA BKPRMI Sidrap Angkatan XVII. Tangis haru, tepuk tangan, doa-doa menggema. Generasi kecil, tapi besar cita-citanya.

Ketua DPD BKPRMI yang baru, Ustaz Nidaul, berdiri tenang. Suaranya bulat. Komitmennya jelas.

“Fokus kami menurunkan angka buta aksara Al-Qur’an. Dan, remaja masjid harus aktif kembali.”

Ia menambahkan: organisasi ini harus inklusif. Harus hadir di tengah masyarakat. Tak hanya di masjid, tapi juga di jalanan, di sekolah, di ruang-ruang kecil yang menanti sentuhan kebaikan.

Cita-citanya sederhana namun agung: ijazah santri ditandatangani bupati dan Kemenag. Agar Qur’an mendapat tempat terhormat, bukan hanya dalam hati, tapi juga dalam sistem.

Dalam acara itu, hadir Ketua DPRD Sidrap, Kepala Kemenag, Dandim, Kapolres, hingga tokoh agama dan pengurus BKPRMI dari berbagai daerah. Semua sepakat: generasi Qurani bukan pilihan, tapi kebutuhan.

Satu siang, satu momentum, satu arah baru: kebangkitan remaja masjid di Sidrap telah dimulai. (*)

Reporter : Tipoe Sultan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup
banner 1920x480