Pendidikan

Akademisi Muda Sidrap Sandi Lubis Jadi Ketua Prodi, Tegaskan Arah Riset dan Inovasi

Sandi Lubis saat menerima SK pengangkatannya selaku Ketua Prodi di UMS Rappang

Sidrap, katasulsel.com — Dalam rangkaian kegiatan Study Tiru yang dilaksanakan atas kerja sama antara Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) dan Universitas Muhammadiyah Parepare, turut diselenggarakan momen penting dalam dinamika kelembagaan: penyerahan Surat Keputusan Jabatan Fungsional Dosen dan pengangkatan Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan.

Bertempat di Aula Lantai 3 Gedung Rektorat, Sabtu pagi, 17 Mei 2025, acara ini menjadi panggung penegasan komitmen universitas terhadap penguatan tata kelola akademik dan profesionalisme sumber daya dosen.

Salah satu sorotan utama adalah pelantikan Sandi Lubis, S.I.P., M.A.P. sebagai Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan. Sosok yang dikenal luas di kalangan aktivis dan akademisi ini resmi menerima SK, menggantikan estafet kepemimpinan sebelumnya.

Sandi dikenal sebagai akademisi muda progresif yang aktif dalam jaringan keilmuan dan organisasi kemasyarakatan. Ia memiliki rekam jejak kuat, mulai dari tingkat lokal hingga forum internasional:

  • Pernah menjadi bagian dari Asian African Youth Government (AAYG) 2016
  • Mantan Ketua Umum IMM Sidrap dan Wakil Ketua DPD IMM Sulsel
  • Saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Pemuda Muhammadiyah Sidrap (Bidang Riset & SDM)
  • Juga sebagai Wakil Ketua DPD KNPI Sidrap (Bidang Riset dan Pendidikan Tinggi)
  • Aktif dalam ICMI dan BPKRMI Kabupaten Sidrap

Dalam sambutannya, Sandi menyampaikan komitmennya untuk memperkuat arah transformasi akademik, khususnya dalam mendorong kurikulum berbasis Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), digitalisasi sistem pendidikan, serta penguatan budaya riset.

“Amanah ini saya terima dengan penuh keikhlasan. Kita akan menjadikan Prodi Ilmu Pemerintahan sebagai pusat unggulan dalam tata kelola pemerintahan, partisipasi digital, dan inovasi kebijakan publik berbasis riset,” ungkapnya.

Ia juga menekankan pentingnya ecosystem collaboration antara dosen, mahasiswa, alumni, dan mitra eksternal.

“Kita perlu membangun kultur akademik progresif. Memacu publikasi ilmiah bereputasi, mendorong akreditasi unggul, dan menghubungkan dunia kampus dengan kebutuhan nyata masyarakat dan pemerintahan,” tambah Sandi.

Sebagai kandidat doktor Ilmu Pemerintahan, ia diharapkan menjadi motor penggerak akselerasi mutu pendidikan di UMS Rappang, sekaligus memperluas pengaruh prodi pada tataran kebijakan daerah dan nasional. (Edy Basri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup
Exit mobile version