Bukan Sekadar Mobil Listrik, Visi KITA dan BYD Menuju Indonesia yang Lebih Hijau
Jakarta Katasulsel.com — Satu demi satu, industri mulai bergeser. Dari bensin ke baterai. Dari bising mesin ke desah listrik. Di tengah perubahan itu, Indonesia mulai mengambil posisi. Tidak hanya sebagai pasar, tapi juga sebagai pemain.
Adalah Build Your Dreams (BYD), raksasa otomotif asal China, yang kini bersiap menancapkan kuku bisnisnya lebih dalam di tanah air.
Pabrik kendaraan listrik sedang dibangun di Subang, Jawa Barat. Targetnya rampung akhir 2025. Bukan cuma rakit-rakit mobil, tapi juga pengembangan baterai dan teknologi PHEV—Plug-in Hybrid Electric Vehicle.
Bagi sebagian orang, ini hanyalah langkah bisnis. Tapi tidak bagi Camelia Panduwinata Lubis. Sekretaris Jenderal Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) ini melihatnya lebih dari sekadar investasi.
“Ini tentang masa depan,” ujarnya sata ditemui Katasulsel.com di Jakarta, Jumat, 23 Mei 2025.
Masa depan yang lebih hijau. Lebih cerdas. Dan lebih inklusif.
KITA, organisasi yang ia wakili, sejak lama punya mimpi besar—mendorong transformasi sosial lewat teknologi dan pemberdayaan ekonomi. Investasi BYD, kata Camelia, masuk dalam kerangka itu.
Tak Sekadar Pabrik, Tapi Juga Pintu Kesempatan

Fasilitas BYD yang tengah dibangun bukan hanya deretan bangunan industri. Bagi Camelia, itu adalah ladang keterampilan baru. Tempat para pekerja lokal belajar teknologi masa depan. Dari mesin, baterai, hingga sistem pintar mobil listrik.
Lapangan kerja baru. Skill baru. Arah ekonomi baru.
“Indonesia Emas 2045 tak bisa diraih tanpa keberanian untuk berubah,” ujarnya tegas. “Dan perubahan dimulai dari sektor-sektor kunci, seperti otomotif berbasis listrik.”
Teknologi yang Ramah, Bumi yang Tersenyum
Namun, ini bukan hanya cerita ekonomi. Ini juga tentang lingkungan. Tentang bumi yang sudah lelah diselimuti karbon. Tentang polusi yang perlahan bisa ditekan.