Empat Menit di CNBC, Bukan Menteri tapi Bupati Sidrap Paham tentang Sawah
Bupati Sidrap H.Syaharuddin Alrif“Apa Bapak yakin target sebesar itu bisa tercapai?”
Jawabannya pendek tapi mantap:
“Yakin. Sangat yakin.”
Tapi ia tidak menutupi kekurangan.
Ada satu hambatan besar yang masih jadi pekerjaan rumah: infrastruktur.
Jalan-jalan tani. Jalan-jalan desa. Jalan penghubung ke gudang Bulog.
“Itu yang kami komunikasikan terus dengan pemerintah pusat. Supaya produksi bisa sampai ke pabrik. Dari pabrik bisa langsung ke gudang Bulog,” jelasnya.
Itu bukan keluhan. Tapi laporan. Sebuah laporan lapangan dari orang yang tahu, bahwa panen tidak selesai di sawah. Panen selesai kalau beras sudah sampai ke mulut rakyat.
Dari layar CNBC Indonesia malam itu, Indonesia melihat sesuatu yang penting:
Bahwa pembangunan pangan tidak selalu harus ribut.
Tidak harus viral. Cukup dikerjakan. Dan disampaikan dengan bahasa yang jujur.
Empat menit dua puluh detik itu terasa pendek. Tapi cukup untuk mengenalkan satu hal:
Bahwa Sidrap, lewat seorang bupati dengan kemeja putih, sedang mengerjakan swasembada pangan. Bukan hanya sebagai visi. Tapi sebagai sistem.
Dan bahwa CNBC Indonesia, lewat program Nation Hub-nya, telah memberi panggung kecil untuk cerita besar dari pinggir negeri. (*)
Pos Terkait
Trending Post
Tidak ada komentar