Konawe, Katasulsel.com – Kuliah Kerja Amaliah (KKA) Institut Agama Islam (IAI) Rawa Aopa menggelar diskusi jurnalisme warga di Auditorium Serbaguna kampus Andoolo pada Sabtu, 13 September 2025. Acara ini dihadiri oleh tiga koordinator kecamatan (korcam), 20 koordinator desa (kordes), dan 308 peserta KKA Gelombang V tahun 2025.
Diskusi ini membahas pentingnya pendokumentasian kegiatan KKA, terutama melalui media digital. Ismail Suardi Wekke, Sekretaris Dewan Pembina Yayasan Pendidikan dan Perguruan Tinggi Al Asri, menyampaikan pentingnya peran mahasiswa dalam mendokumentasikan setiap tahapan kegiatan mereka di lapangan.
Ismail Suardi Wekke yang juga Distinguished Professor North Bnagkok University (Thailand) mengemukakan bahwa Oxford dan Cambridge itu juga kampung. “Hanya saja, kampung yang dikenal secara global,” kata Ismail mengantar diskusi. “Olehnya, ada peluang untuk mengenalkan Andoolo dan Konawe Selatan ke dunia,” imbuhnya.
“Kami menyadari bahwa KKA IAI Rawa Aopa memerlukan dokumentasi. Karena itu, koordinator Kecamatan dan Koordinator Desa Kuliah Kerja Amaliah IAI Rawa Aopa diundang untuk mendiskusikan peluang dokumentasi KKA,” ujar Ismail. “Terutama dalam kaitan dengan dokumentasi digital.”
Lebih lanjut, Ismail menjelaskan bahwa dokumentasi digital memungkinkan semua aktivitas peserta KKA, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan di lapangan, dapat diabadikan secara efektif dan disebarkan ke publik. Hal ini tidak hanya berfungsi sebagai laporan kegiatan, tetapi juga sebagai media promosi yang memperkenalkan KKA IAI Rawa Aopa kepada masyarakat luas.
“Dengan penyamaan persepsi ini, dokumentasi digital ini bisa dijalankan dengan baik. Juga dapat terkait dengan sarana penyebarluasan informasi,” tambahnya.
Diskusi ini bertujuan untuk menjadi wahana penyamaan persepsi bagi para peserta KKA dengan keterampilan jurnalisme warga, sehingga mereka dapat menjadi jurnalis di wilayah masing-masing. Dengan begitu, setiap kegiatan dan interaksi mereka dengan masyarakat bisa diceritakan dan didokumentasikan dengan cara yang menarik dan informatif, serta disebarluaskan melalui media sosial dan platform digital lainnya.
Editor: Tipue Sultan
Tidak ada komentar