Kamis, 16 Okt 2025

Jejak Tenang AKBP Indra Waspada Yuda di Parepare

Katasulsel.com
8 Okt 2025 00:40
4 menit membaca

Ia datang tanpa gembar-gembor. Tapi sejak hari itu, Parepare seperti berubah cara bernafasnya.

Penulis: Edy Basri


Tidak ada sirine panjang menyambut.
Tidak ada spanduk dengan huruf besar-besar bertulis Selamat Datang Kapolres Baru.

Yang datang hanyalah seorang pria berperawakan tegap, dengan tatapan yang seperti sedang membaca sesuatu di balik wajah orang-orang yang ia temui.
Langkahnya biasa saja, tapi ada yang membuat banyak orang memilih diam saat ia lewat.

Namanya AKBP Indra Waspada Yuda, S.I.K., M.H.
Lahir di Manado. Dibesarkan oleh nilai-nilai Jawa. Ditempa di berbagai tanah keras — dari Papua hingga Yogyakarta.
Dan kini, Parepare menjadi halaman baru yang ia isi dengan ketenangan, ketegasan, dan kerja nyata.


Ia bukan perwira yang suka tampil di depan kamera.
Tapi ia selalu hadir di tempat yang justru tak pernah difoto: pelabuhan tengah malam, gang sempit di Bacukiki, atau lorong pasar di Ujung Lare.
Kadang sendirian. Kadang dengan dua atau tiga anak buah.
“Kalau ingin tahu kondisi kota,” katanya suatu malam, “jangan datang waktu apel. Datanglah waktu semua orang tidur.”

Dua puluh hari pertama, kota itu langsung terkejut.
Sebuah operasi besar digelar diam-diam.
Satu koper biru — isinya hampir 20 kilogram sabu. Nilainya sekitar Rp16 miliar.

Tapi angka itu bukan yang membuatnya serius.
“Yang saya lihat bukan barangnya,” katanya datar. “Yang saya pikirkan: berapa banyak anak muda yang selamat karena ini?”

Sebulan berselang, datang lagi gelombang yang lebih besar: 44 kilogram sabu dikirim lewat laut dari Samarinda.
Rapi. Sistematis. Jaringan lintas provinsi.
Tapi tidak cukup rapi untuk menipu orang seperti Indra.
Timnya mengikuti jejak digital, aliran uang, bahkan ritme komunikasi di grup daring.
Dan semuanya berhenti — tepat di Parepare.


Kalau ditanya soal prestasi, ia hanya menggeleng.
“Itu pekerjaan biasa,” ujarnya singkat.
Dan kalimat itu justru membuat banyak orang tahu: ia bekerja bukan untuk pujian.

Bagi Indra, hukum tak perlu sorotan kamera.
“Cukup dijalankan,” katanya.
Kata-kata sederhana, tapi terasa seperti prinsip hidup yang ditulis dengan tinta disiplin.


Di bawah kepemimpinannya, Polres Parepare seperti menata ulang napasnya.
Ruang depan jadi lebih hidup. Petugas jadi lebih ramah.
Namun di sisi lain, pengawasan hukum diperketat.

Indra punya tiga garis besar dalam pikirannya:
Menegakkan hukum, melayani masyarakat, dan mendukung pembangunan daerah.
Bukan slogan. Tapi peta arah kerja yang ia jadikan kompas.

Bersambung…

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Media Portal Berita Berbadan Hukum

PT WEPRO DIGITAL INDONESIA
Kemenkum HAM RI
No. AHU-0190238.AH.01.11,

Nomor Induk Berusaha: 0809240015028,
Rekening Perusahaan No: 120-003-000013438-6 (Bank Sulselbar)

Jl. Ganggawa No. 149 Tellu Limpoe, Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. Phone: +62 823 4898 1986

Email:
katasulsel@mail.com (Redaksi)
katasulsel@mail.com ( Marketing )
katasulsel@mail.com ( Kerjasama )