Warga mulai terbiasa melihat sang kapolres menyapa anak-anak di pinggir jalan, memeriksa parkir, atau duduk di warkop menatap laut.
Tak ada protokol rumit. Tak ada jarak.
“Kalau ingin tahu situasi warga,” katanya sambil tersenyum, “dengarkan pembicaraan di warkop. Bukan di ruang rapat.”
Ada dua jenis pemimpin, kata orang tua dulu:
Yang bekerja untuk dikenal, dan yang bekerja untuk meninggalkan jejak.
AKBP Indra Waspada Yuda memilih yang kedua.
Ia tidak sedang membangun citra, tapi menanam kepercayaan.
Pelan, tapi pasti.
Dan Parepare kini mulai memetik hasilnya —
rasa aman yang datang tanpa suara sirine.(*)
Tidak ada komentar