Sidrap, katasulsel.com — Suasana tenang di areal persawahan Dusun Simpo, Desa Passeno, Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidrap, mencekam, Jumat pagi (17/10/2025).
Seorang pria bernama Lasennang (56), warga Desa Sipodeceng, menjadi korban penganiayaan berat yang dilakukan oleh dua orang ayah dan anak, masing-masing Laogo (45) dan Fian (20).
Informasi yang dihimpun di lokasi, insiden berdarah itu terjadi sekira pukul 07.03 Wita. Pelaku Laogo bersama anaknya datang ke sawah berboncengan sepeda motor, langsung menghampiri korban, lalu menyerang dengan parang tanpa peringatan.
Korban tak sempat menghindar. Tebasan bertubi-tubi mengarah ke tubuhnya, menyebabkan luka robek di bagian leher belakang, lutut kanan, kedua betis, serta kaki kiri dan kanan.
Dalam kondisi bersimbah darah, Lasennang kemudian dilarikan ke RS Adinda Rappang untuk mendapat perawatan intensif.
Dugaan sementara, aksi penganiayaan ini dipicu tuduhan korban merusak kayu penahan jaring itik milik pelaku. Perselisihan yang awalnya sepele, berubah menjadi amarah yang tak terkendali.
Anak korban, Sarmilan (26), yang tinggal di Makassar, melaporkan peristiwa itu ke Polsek Baranti usai kejadian, itu tidak lama setelah menerima kabar ayahnya terluka parah.
Kemudian, diperoleh lagi informasi jika pelaku utama Laogo memilih menyerahkan diri ke Polsek Tiroang beberapa jam kemudian.
Ia dijemput oleh tim gabungan Resmob dan personel Polsek Baranti sekira pukul 11.00 Wita untuk diamankan dan menjalani pemeriksaan.
Sementara anaknya, Fian, masih dalam pencarian polisi.(*)
Editor: Harianto
Tidak ada komentar