MAKASSAR — Efektif, usai menggelar yudisium di Gedung Baru Kampus III ITKeS MU Sidrap, Jl Syarif Al-Qadri No.11 Pangkajene, Sidrap, kemarin, ITKeS MU Sidrap kembali melakukan wisuda terhadap 298 alumni, Tahun Akademik (TA) 2020-2021 bertempat di Hotel Sheraton, Jl. Andi Djemma No.130 Kota Makassar, Senin, 20 Desember 2021.

Rapat senat terbuka dalam rangka wisuda ke 14 ITKeS MU Sidrap tersebut, dihadiri perwakilan LLDIKTI Wilayah 9 Sultan Batara, Rektor ITKeS MU Sidrap, Dr Muhammad Tahir SKM MKes, PW Muhammadiyah Sulsel, PD Muhammadiyah Sidrap dan PD Aisyiyah Sidrap

Kegiatan itu, juga dihadiri sejumlah Rektor PTM, para Pimpinan Organisasi Profesi, IBI, PPNI, PTGMI, IAI, PAFI, Para Mitra Perbankan, Ketua dan anggota BPH ITKeS MU Sidrap, Ust. H. Abd. Rachman Lc., Ketua Senat ITKeS MU Sidrap, Dr Ishak Kenre, SKM MKes beserta anggota

Tampak pula, Pimpinan PD Muhammadiyah/PD Nasyiatul Aisyiyah Sidrap, kalangan dosen dan seluruh staf ITKeS MU Sidrap, serta para orang tua dan wali wisudawan/wisudawati dari berbagai daerah.

Adapun rapat senat terbuka dalam rangka wisuda ke 14 ITKeS MU Sidrap itu, menghadirkan 298 wisudawan/wisudawati dari empat program studi (Prodi), yakni Prodi Ilmu Keperawatan Sarjana Keperawatan dan Profesi, lalu Prodi D3 Kebidanan, Prodi D3 dan D4 Terapan Terapi Gigi serta Prodi D3 Farmasi.

Rektor ITKeS MU Sidrap, Dr Muhammad Tahir SKM MKes yang memimpin jalannya upacara wisuda mengucapkan selamat dan terima kasih kepada seluruh wisudawan/wisudawati, karena telah mampu menyelesaikan studinya di ITKeS MU Sidrap secara tepat waktu.

Dalam kesempatan itu, Dr Tahir juga mengucapkan terima kasih kepada orang tua dan para wali wisudawan-wisudawati, karena telah mempercayakan ITKeS MU Sidrap sebagai kampus tempat anaknya menempuh pendidikan tinggi.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh orang tua dan para wali wisudawan-wisudawati, karena sudah mempercayakan ITKeS MU Sidrap sebagai tempat belajar putra dan putrinya. Namun, kami juga memohon maaf karena situasi dan kondisi sehingga pelaksanaan wisuda kali hanya digelar secara terbatas,” ujar Dr Tahir.

ITKeS MU Sidrap dari Masa ke Masa

Institut Teknologi Kesehatan dan Sains Muhammadiyah Sidrap merupakan perubahan bentuk dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Sidrap yang memiliki visi Menjadi Institut Teknologi Kesehatan yang unggul, kompetitif dan Islami di kawasan Indonesia Timur Tahun 2029, dimana saat ini telah memiliki 2 fakultas dan 10 program studi.

Perguruan Tinggi Muhammadiyah ini berdiri sejak 16 Oktober 2009 atas Prakarsa tokoh Muhammadiyah, tokoh Pendidikan dan Kesehatan saat itu diantaranya : Ibu Hj Nurhaedah Mentong, bapak Ust H Abd Rahman L, bapak drg Bambang Roesmono, MM, Bapak Muhammad Tahir, SKM.,M.Kes dan Bapak Ishak Kenre, SKM.

Saat ini, ITKES Muhammadiyah Sidrap telah memilik dosen sebanyak 71 orang, 15 orang diantaranya telah serdos, 6 orang diantaranya telah berpendidikan doktor, Insya Allah tahun depan akan selesai 1 orang doktor lagi dan kita targetkan lanjut pendidikan ke jenjang doktoral tahun depan minimal 5 orang, sedangkan tenaga kependidikan sebanyak 28 orang dan 3 diantaranya telah magister.

Selain peningkatan SDM, sarana dan prasarana juga terus dilakukan pembenahan, Laboratorium Kesehatan Terpadu berlantai 3 akan diubah menjadi mini hospital sebagai laboratorium yang siap melaksakan uji kompetensi OSCE yang kelak diharapkan dapat menjadi cikal bakal rumah sakit Muhammadiyah di Sidrap

Selain itu, ITKeS MU Sidrap juga memiliki laboratorium CBT yang telah digunakan dari berbagai perguruan tinggi. Saat ini BPH sementara membangun gedung baru perpustakaan, gedung auditorium berkapasitas 500 orang dan asrama mahasiswa yang berlantai 4.

Dari 10 program studi dengan jumlah mahasiswa sebanyak 1.538 orang terus meningkat setiap tahunnya, melihat dari animo masyarakat pasca perubahan bentuk semakin meningkat, maka kita targetkan pada tahun akademik 2022/2023 jumlah mahasiswa bisa mencapai lebih dari 2.000 mahasiswa.

Selain itu, kedepannya, ITKeS MU Sidrap akan mengajukan pendirian Program Studi Profesi Apoteker dan Pascasarjana Program Studi Magister Kesehatan.

Sebagai Kampus Merdeka, Instutut Teknologi Kesehatan dan Sains Muhammadiyah Sidrap menerapkan Caturdarma Perguruan Tinggi yaitu Pendidikan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat serta Pengembangan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.

Pelaksanaan Pendidikan selama pnademik covid-19 dengan metode online, offline atau hybrid, praktik laboratorium, praktik klinik, magang industry, dan KKN tematik serta KKN-PPM.

Kegiatan penelitian terus ditingkatkan baik pendanaan institusi maupun pendanaan dikti, setiap tahunnya dosen mampu mendapatkan dana hibah penelitian, 3 tahun terakhir ini ada sebanyak 34 dosen berhasil mendapatkan hibah penelitian, 4 diantaranya riset keilmuan yang nilainya ratusan juta.

Tiga tahun terakhir ini, terdapat 103 hasil penelitian dosen yang berhasil terpublikasi baik dijurnal nasional terakreditasi maupun dijurnal internasional bereputasi. Sementara terdapat 30 Pengabdian Kepada Masyarakat juga terpublikasi nasional.
Pengabdian Kepada Masyarakat juga terus ditingkatkan baik melalui pengabdian bersama mahasiswa, Kerjasama pemerintah daerah, Kerjasama dengan universitas negeri dan baru-baru ini kita telah menandatangani Perjanjian Kerjasama Sama dengan BKKN untuk penanggulangan stunting di Sulawesi Selatan.
Bapak/ibu hadirin yang sama-sama berbahagia.

Selain ketiga darma tersebut, darma ke 4 yaitu pengembangan Al-Islam dan Kemuhammadiyah melalui berbagai kegiatan seperti Pengkaderan Darul Arqam Dasar, Baitul Arqam Dasar, Gerakan Sholat Subuh Berjemah dan Pengajian subuh, Pengajian rutin bulanan, pembelajaran tajwid, KUPAS BAIK setiap setelah sholat Dhuhur dan Ashar, serta penugasan ceramah bagi dosen, tendik dan mahasiswa dibeberapa masjid Muhammadiyah.

Upaya peningkatan mutu berkelanjutan atau Continuous Quality Improvement terus kita tingkatkan melalui komitmen bersama ITKESMU Sidrap TUBUH DAN BERKEBANG, terbukti baru-baru ini Program Studi Sarjana Terapan Terapi Gigi akreditasi pertama kali langsung mendapat akreditasi BAIK SEKALI, Program Studi Sarjana Farmasi mendapat akreditasi BAIK, bahkan kita targetkan Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners bisa terakreditasi UNGGUL.

Selain status akreditasi yang semakin membaik, tingkat kelulusan Uji Kompetensi Nasional atau UKOM Nasional melampaui ekspektasi atau target yang ditetapkan terbukti pada UKOM Firstaker tahun ini tingkat kelulusan Prodi Kesehatan Gigi 100%, Prodi Kebidanan 85%, Prodi Ners 70,73%, Prodi Farmasi 43,34% dan Prodi Terapi Gigi 93,24%. Bahkan Prodi Ners terbaik 3 Nasional UKOM priode oktober.

Institut Teknologi Kesehatan dan Sains Muhammadiyah Sidrap yang merupakan Pendidikan Tinggi yang berfokus pada bidang Kesehatan telah meluluskan 4.180 alunmi, dan saat ini kita mewisuda 267 lulusan yang siap mengabdi dilayanan kesehatan baik di rumah sakit, puskesmas, klinik dan layanan Kesehatan lainnya.
Karena kebutuhan tenaga kesehatan yang masih tinggi tidak hanya dalam negeri tetapi juga luar negeri, dan beberapa alumni kita telah bekerja di Jepang sebagai tenaga Kesehatan. Selain itu ITKES telah memilik 85 perjanjian Kerjasama, 10 diantaranya Kerjasama luar negeri, jadi para lulusan yang ingin melanjutkan Pendidikan keluar negeri atau ingin bekerja diluar negeri, maka pihak kampus siap menfasilitasi.

Harapan

ITKeS MU Sidrap berharap kepada para alumni yang telah menjalani diwisuda untuk segera mengabdikan diri di layanan kesehatan, jangan mudah menyerah dan hanya tinggal berdiam diri dirumah, ikuti jejak para senior yang telah mengambil bagian dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. (*)

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com