Sidrap, Katasulsel.com — Kabupaten Sidrap menjadi salah satu daerah pertama di Sulawesi Selatan yang mengimplementasikan program Desa Siaga Tuberkulosis (TB). Program ini merupakan turunan langsung dari “Quick Win” Presiden RI di sektor kesehatan dan mendapat atensi khusus dari Wakil Gubernur Sulsel Hj. Fatmawati Rusdi.
Menurut Dr. Ishak Kenre, pembentukan 14 desa siaga adalah upaya menekan peningkatan kasus yang kini mencapai 532 pasien TB, dari 5.944 pemeriksaan suspek (83%), dengan 496 pasien aktif dalam pengobatan.
“Kita ingin menjadikan Sidrap sebagai laboratorium kebijakan kesehatan berbasis masyarakat,” ujarnya.
Langkah tersebut didukung dengan SK Tim Penanggulangan TB dan rancangan Perbup yang mengatur tata kelola, mekanisme rujukan, hingga evaluasi capaian.
Koordinasi intensif juga dilakukan dengan Pemprov Sulsel melalui rapat daring bersama Wakil Gubernur. Fatmawati Rusdi menegaskan, “Sidrap bisa menjadi model desa siaga TB jika mampu menjaga keberlanjutan dan integritas datanya.”
Sementara itu, Bupati Syaharuddin Alrif menilai Desa Siaga TB bukan sekadar proyek kesehatan, tapi bentuk reformasi pelayanan publik. “Mencegah satu warga dari TB berarti menyelamatkan banyak masa depan,” katanya. (*)
Editor: Harianto
Tidak ada komentar