Inovasi Anak Farmasi Unhas, Harapan Baru bagi Perempuan yang Berjuang Melawan Infertilitas
Makassar, katasulsel.com — Dari ruang laboratorium Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin, sekelompok mahasiswa muda tengah merintis jalan baru bagi masa depan terapi reproduksi. Melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Riset Eksakta, mereka menciptakan inovasi pengobatan yang bisa menjadi terobosan bagi perempuan penderita polycystic ovary syndrome (PCOS) — salah satu penyebab utama infertilitas di usia reproduktif.
Tim yang dipimpin Adzkiyah Mustamin (Farmasi 2022), bersama Mardiana Madun, Jihan Nabilah Isma, Utari Taqiyyah Abdullah (Farmasi 2023), serta A. Nur Nisa Nabila (Kimia 2023), mengembangkan formulasi clomiphene citrate nanopartikel yang diinkorporasikan dalam ion-triggered in situ gel melalui rute intranasal. Inovasi ini menawarkan strategi penghantaran obat yang lebih efektif, cepat terserap, dan minim efek samping.
“Pendekatan ini kami harap dapat meningkatkan bioavailabilitas clomiphene citrate sekaligus memperbaiki efektivitas terapinya,” ujar Adzkiyah. Dengan sistem nanopartikel yang berpadu pada gel sensitif terhadap ion mukosa hidung, obat dilepaskan secara lebih terkontrol tanpa harus melalui sirkulasi sistemik tubuh.
Selama ini, terapi konvensional PCOS sering kali menuntut kepatuhan tinggi dari pasien dan berisiko menimbulkan efek samping sistemik. Karena itu, inovasi berbasis teknologi farmasi intranasal ini menjadi alternatif yang menjanjikan—lebih nyaman, lebih cepat bereaksi, dan tidak invasif.
Riset yang dilakukan di bawah bimbingan Prof. Andi Dian Permana, S.Si., M.Si., Ph.D., Apt. ini berlangsung di Laboratorium Fakultas Farmasi Unhas, dengan dukungan penuh dari dosen dan fasilitas kampus. “Kami ingin agar penelitian ini tidak berhenti di meja laboratorium,” tambah Adzkiyah, “tetapi menjadi langkah awal menuju pengembangan sediaan farmasi baru yang bisa membantu banyak perempuan di luar sana.”
Dengan semangat ilmiah dan empati sosial, tim muda Farmasi Unhas ini sedang menunjukkan bahwa inovasi bukan hanya perkara teknologi—tetapi tentang memberi harapan baru bagi kehidupan. (*)
Editor : Darwis
Pos Terkait
Trending Post
Tidak ada komentar