Enrekang, katasulsel.com — Bupati Enrekang, Yusuf Ritangngaa bikin heboh. Belum lama menjabat, udah boyong kendaraan dinas (randis) baru. Kabarnya, Toyota Fortuner. Mewah, gagah. Tapi dianggap nggak peka situasi.
LSM Pergerakan Koalisi Rakyat (PERKARA) bereaksi. Ketua mereka, Misbah, nggak habis pikir. Katanya, daerah lagi defisit parah. Kok malah beli mobil baru?
“Saya sebagai putra daerah kecewa. Ini keputusan di luar nalar. Masa mobil lama nggak layak pakai?” cetus Misbah, Selasa malam, (18/3).
Padahal, lanjut dia, randis lama masih ada. Land Cruiser Prado. Mercedes-Benz V-260. Masih prima. Cuma butuh servis sedikit. Kenapa tidak pakai yang ada? Kenapa harus Fortuner?
Misbah juga heran. Dulu, hari pertama kerja, bupati pakai Avanza Veloz. Sederhana. Dipuji rakyat. Eh, tidak lama, Fortuner baru nongol. Katanya hemat, tapi kok boros?
“Kontur Enrekang cocok buat Prado. Fortuner juga bagus, tapi kan bisa pakai yang lama. Ini malah keluar duit buat yang baru,” lanjutnya.
Bupati belum buka suara soal ini. Tapi polemik terus bergulir. Rakyat menunggu. Apakah bupati tetap gas beli Fortuner atau putar balik ke mobil lama? Kita lihat nanti. (*)
Tinggalkan Balasan