KATASULSEL.COM, SIDRAP — Banyak kegiatan positif yang dilakukan kalangan pelajar dan mahasiswa menyambut hari jadi daerahnya.
Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (IPMI) Sidrap Cabang Tellu Limpoe, misalnya.
Menyambut hari jadi Sidrap ke678 di Februari 2022 ini, IPMI Sidrap Cabang Tellu Limpoe menggelar dialog budaya di SMPN 1 Tellu Limpoe, Sabtu, 5 Feruari 2022.
Yang menarik dari dialog budaya IPMI Sidrap Cabang Tellu Limpoe ini karena mengusung tema, “Mengenal Nene Mallomo Lebih Dekat”.
Selain dari unsur pelajar tingkat SMP dan SMA lingkup Tellu Limpoe, hadir dalam kegiatan itu, sejumlah tenaga pendirik dan guru.
Untuk lancarnya dialog itu, panitia mengundang pemerhati budaya, Drs Sukardi Majah, M,Si dan Pj Situs Peninggalan Budaya Sidrap, Bahtiar Said., S.S.
Dalam uraiannya, pemateri menyampaikan bahwa Nene Mallomo adalah salah satu tokoh cendikiawan terkemuka Sidrap.
Disampaikan pula, Nene Mallomo bukanlah sebuah mitos. Namun ada dan keberadaannya mampu memberi pengaruh yang luar biasa untuk kemajuan peradaban Sidrap
Menurutnya, Nene Mallomo merupakan seorang laki laki. Nama asli dari Nene Mallomo adalah La Pagala, lainnya ada yang menyebutnya La Makkarau.
Nene Mallomo dikenal sebagai seorang intelektual yang mempunyai kapasitas dalam hukum dan pemerintahan serta berwatak jujur dan adil kepada seluruh masyarakatnya.
Dalam konteks masalah hukum, Nene Mallomo mempunyai prinsip yaitu “Ade Temmakkeana Temmakkeappo” yang berarti bahwa hukum tidak mengenal anak dan cucu.
Hal ini menunjukkan sisi keadilan dan ketegasan dari seorang Nene’ Mallomo, yang juga merupakan salah seorang penyebar agama Islam di daerah Sidrap.
Sementara itu, Ketua Cabang IPMI Tellu Limpoe, Andi Haris mengaku senang kegiatan tersebut bisa berjalan dengan baik dan lancar.
“Saya tentu mengapresiasi dan berterima kasih, khususnya kepada panitia yang telah bekerja keras menyukseskan acara ini,” kata Haris menyampaikan terpisah.
Dialog budaya yang dilaksanakan itu, kata Haris, merupakan salah satu persembahan terbaik IPMI Sidrap Cabang Tellu Limpoe menyambut hari jadi Sidrap ke678 tahun ini.
“Semoga dengan adanya dialog budaya ini, kita semua lebih paham akan tokoh cendikiawan kita Nene Mallomo dalam melanjutkan misi perjuangannya membangun daerah dan peradabannya,” urai Haris.
Tinggalkan Balasan